Network
Adalah Anjas Asmara, salah seorang pemerhati kasus Subang 2021, yang kini kembali ditanya oleh netizen soal beberapa kejadian kesurupan yang pernah terjadi. Sebab, adegan kesurupan soal kasus Subang 2021 diketahui cukup banyak ditampilkan pada YouTube oleh orang-orang yang berbeda.
Ketika ada netizen menanyakan soal ada orang kesurupan jin qorin dari korban, dengan menyebut-nyebut nama Yosep, kemudian Anjas menjadi tertawa-tawa. “Ooh itu ya..? yang ada orang kemasukan jin qorin, menyebut Yoseeep…Yoseeep…,” ujar Anjas sambil tertawa-tawa.
Kemudian Anjas hanya mengomentari, “Kasihan ya pak Yosep-nya ya… Maksudnya dalam tanda kutip, kalau ia diikat disampaikan jin-jin qorin dalam YouTube sebagai pelaku. Tetapi aku nggak yakin kalau Pak Yosep sebagai pelaku, tetapi kalau mungkin lainnya, ada possibility,” kata Anjas pada YouTube Anjas Asmara, diunggah Rabu, 9 Agustus 2023.
Disebutkan pula oleh Anjas, sejauh ini belum terlihat ada alat bukti yang merujuk kepada Yosep dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang itu. Yosep adalah suami dan ayah korban pembunuhan di Jalancagak, Subang itu, dan pendiri yayasan yang dikelola keluarga tersebut.
Baca Juga: Pengungkapan Kasus Subang 2021 Diprediksi Bakal Dramatis, Banyak Saksi Diduga Berbohong
Kemudian, Anjas mengatakan, ada sejumlah saksi yang terkesan mengalami bahan kecurigaan oleh lingkungan sekitar. Kondisi demikian bisa memberatkan bagi sejumlah saksi, jika pelaku pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak Subang itu belum juga ditemukan.
Kejadian pembunuhan ibu dan anak dimana Tuti dan Amalia ditemukan tewas pada bagasi mobil Toyota Alphard, pada halaman rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, 18 Agustus 2021. Rumah kejadian merupakan sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional, dimana kedua korban adalah pengurusnya.
Setelah hampir 2 tahun kejadian misteri siapa pelaku pembunuhan, polisi kembali memeriksa banyak saksi untuk melanjutkan penyidikan. Perhatian publik kepada misteri kasus Subang 2021 itu selalu besar, dimana mereka menanti berbagai perkembangan baru untuk menemukan pelakunya. ***
