"Beliau adalah seorang Purnawirawan yang sangat bersahaja, seorang mantan Dandim, seorang pensiunan Perwira Menengah. Tapi, beliau mau untuk menyambung hidup kehidupan keluarga dengan menjadi berprofesi sebagai sopir di salah satu perusahaan," kata Iwan.
Selain itu, penanggapi perkara penusukan tersebut, anak dari mendiang Muhammad Mubin mewakili pihak keluarga, Mutia memutuskan menyerahkan penanganan kasus tersebut pada kepolisian.
"Kami sangat mengucapkan terima kasih untuk Polres Cimahi dan Polda Jawa Barat kami percayakan kasus ini hingga tuntas kepada mereka (kepolisian-red)," kata Mutia.
Selanjutnya, Mutia juga meminta masyarakat agar tak mudah terprovokasi maupun termakan hoaks yang beredar di media sosial.
"Dan juga untuk masyarakat dimohon untuk tidak percaya hoaks yang menimpa keluarga kami maupun dari Medsos mana pun," ujarnya seperti yang dikutip PRFM News.***