"Pagi itu saya tidak tahu apa-apa bahwa di rumah ada kejadian seperti itu. Pagi-pagi sekitar pukul 7.15 saya tiba di rumah. Saya datang ke rumah hanya ingin mengambil stik golf dan sepatu karena saya pagi itu akan bermain golf," katanya.
Beberapa menit sebelumnya, Yosef sempat menelepon temannya yang biasa menjadi caddy, untuk mengabarkan ia dan teman-temannya akan bermain golf.
Namun tiba di rumah, kondisi rumah berantakan. Mobil pun terparkir dalam poisisi tak biasanya. Pintu tampak terbuka, dan ada banyak bekas mencurigakan. Sementara Tuti dan Amel tidak ada. Yosef panik.
Yosef kemudian mengontak ponsel Amalia. Terhubung, namun tak ada yang mengangkat.
Yosef keluar rumah lagi.
Di halaman dekat jalan, nampak ada bekas ban mobil habis selip.
Karena pikirannya yang sedang panik, spontan Yosef menduga bahwa Amel dan Tuti diculik dan dibawa oleh mobil yang selip tersebut.
Yosef langsung menelepon Yoris dan mengabarkan bahwa Mamah (Tuti) dan Amel diculik.
"Istri Yoris yang menerima telepon saya saat itu," katanya.
Itulah kronologisnya mengapa ia mengatakan bahwa Amel dan Tuti diculik.