Melihat kondisi yang terjadi di lokasi kejadian pembunuh ibu dan anak, jenazah korban Tuti Suhartini dan Amel sudah dimandikan.
Hal itu, kata HN Suryana, pelaku dengan leluasa berada di lokasi kejadian. Ini tentunya ada yang ikut membantu, termasuk ada yang memantau pergerakan orang di pinggir jalan.
"Pasti ada orang yang memantau di pinggir jalan. Sehingga pelaku bisa leluasa melakukan aksinya di lokasi kejadian," kata HN Suryana.
Para pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat memiliki siasat cerdik dalam menghilangkan alat bukti. Sehingga pihak kepolisian kewalahan dalam menemukan alat bukti.
HN Suryana yakin polisi belum menemukan 2 alat bukti yang kuat dalam mengungkap kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Sehingga sampai saat ini pihak kepolisian belum juga menemukan siapa pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat tersebut.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Polisi sejauh ini sudah memeriksa 121 saksi dan memeriksa 216 alat bukti. Namun kata HN Suryana belum menemukan 2 alat bukti yang kuat mengarah ke pelaku.
Kategori saksi dalam perkara pidana adalah orang yang melihat langsung peristiwa kejadian.