“Kayanga tim penyidik sudah punya gambar depan. Cuman karena ini bagian dari salah satu strategeginya hanya merilis foto yang tampak dari belakang dan dari samping. Mudah-mudahan saja benar,” papar Anjas.
Dirilisnya sketsa Mr X terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang memamg sebuah kemajuan, namun publik masih menilai penungkapan kasus masih sebatas spekulasi saja.
Alasannya, karena sketsa Mr X yang dirilis Polda hanya tampak belakang dan samping, yang membuat publik juga menebak-nebak siapa gerangan.
Demikian pula kubu Yosef Yoris dan kubu Danu menebak-nebak siapa sketsa Mr X, yang kemudian disbanding-bandingkan sketsa terduga pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut, dengan sejumlah saksi.
Baca Juga: KODE REDEEM FF TERBARU 2022, Kode Redeem FF 1 Menit yang Lalu, Klaim reward.ff.garena.com GRATIS
Akibatnya, saling sindir kembali terjadi antara 2 kubu. Kuasa hukum Yosef, Yoris, dan Mimin menyatakan bahwa Polda tinggal mencocokkan sketsa Mr X tersebut dengan saksi yang ada sekarang, saksi yang sering diperiksa dan memberikan keterangan yang berubah-ubah.
Sindiran ini kemudian direspon kuasa hukum Danu Achmad Taufan, yang menilai pernyataan Rohman telah menuduh kliennya. Padahal dengan tegas Achmad Taufan mengatakan bahwa ciri-ciri sketsa Mr X yang telah dirilis Polda, jauh berbeda dengan Danu. ***