KILAS BALIK KASUS SUBANG, Mengapa Penyidik Polda Jabar Butuh Waktu Lama? Begini Penjelasan Sumy Hastry

- 31 Desember 2021, 10:13 WIB
Pertigaan Jalan Cagak Subang. Ke kiri menuju Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalancagak, yang sedang heboh kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang
Pertigaan Jalan Cagak Subang. Ke kiri menuju Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalancagak, yang sedang heboh kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang /Google Maps/

Sumy Hastry menilai pelaku kejahatan semakin pintar dalam menghilangkan jejak-jejak karena semua orang mudah mengakses forensik di internet, untuk mempelajari cara menghilangkan alat bukti.

"Di beberapa kasus kami menemukan tangannya dihilangkan biar nggak ketemu sidik jarinya. Kepalanya dihilangkan biar tidak bisa periksa giginya atau odontologi. Ada juga yang menghilangkan alat kelaminnya," tutur Sumy Hastry.

Identifikasi butuh waktu lama

Pada kesempatan lain, Sumy Hastry juga menjelaskan bahwa proses identifikasi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang butuh waktu lama meskipun penyidik sudah mendapatkan puluhan DNA di TKP.

Baca Juga: Manuver Yoris di Kasus Subang, Bisa Jadi Bahan Gorengan yang Empuk, Hujatan, dan Munculkan Isu Kambing Hitam

Menurut dr Sumy Hastry, kalau proses identifikasi bencana massal bisa cepat karena ada data pembanding dari pihak keluarga. Demikian juga untuk kasus teroris, ada data pembanding dari pihak keluarga.

"Sekarang kasus Subang. Kita sudah dapatkan puluhan DNA yang ada di sekitar lokasi, kita petakan. Matching nggak dengan DNA yang kita dapat di properti atau barang bukti di lokasi itu. Makanya butuh waktu lama," tutur dr Sumy Hastry.

Ia menjelaskan, untuk pemeriksaan darah bisa berlangsung dalam waktu cepat. Tiga hari bisa selesai. Akan tetapi, untuk memeriksa sidik jari di puntung rokok, kursi, pintu, atau mobil, prosesnya lama.

"Tambah lama lagi karena pemeriksaan berulang dan diambil beberapa kali. Apalagi TKP Subang kacau sudah terkontaminasi karena ada banyak orang yang masuk," kata Sumy Hastry.

Sumy Hastry pun menjelaskan, setelah mengetahui DNA siapa yang ada di rokok, pemeriksa tetap membutuhkan waktu lama.

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x