SKETSA TERDUGA PEMBUNUH SUBANG BEREDAR, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana: Target Saya Awal Tahun

- 29 Desember 2021, 12:06 WIB
Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, Kombes Pol Yani Sudarto merilis sketsa terduga pembunuh ibu dan anak di Subang
Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, Kombes Pol Yani Sudarto merilis sketsa terduga pembunuh ibu dan anak di Subang /DeskJabar/Yedi Supriadi/

DESKJABAR - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (23) alias Amel, dalam waktu dekat akan terungkap. 

Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana menegaskan hal itu kepada wartawan di Mapolda Jabar pada Rabu, 29 Desember 2021. Polisi juga sudah membuat sketsa terduga pembunuh ibu dan anak di Kabupaten Subang.

"Untuk kejadian di Subang mohon doanya target saya awal tahun penyidik sedang mengumpulkan fakta-faktanya. Mohon kesabarannya, saya berkomitmen terhadap kasus ini," kata Irjen Pol Suntana.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERUPDATE, Pengumuman Tersangka Jadinya Tahun Depan? Anjas: Pokoknya Kita Kawal Terus

Baca Juga: Manuver Yoris di Kasus Subang, Bisa Jadi Bahan Gorengan yang Empuk, Hujatan, dan Munculkan Isu Kambing Hitam

Pada kesempatan itu, Kapolda Jabar kembali menjelaskan bahwa dalam mengungkap suatu perkara tidak selalu cepat. Ada kalanya tim penyidik membutuhkan waktu untuk mengungkapnya.

"Memang dalam pengungkapan satu perkara itu tergantung bukti-buktinya. Ada yang cepat dan lama, seperti kasus perampokan My Bank itu cepat," ucap Irjen Pol Suntana.

Menurut dia, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang memang membutuhkan waktu untuk pengungkapannya. 

Meski demikian, Irjen Pol Suntana menargetkan pengungkapan kasus secepatnya di awal tahun 2022.

Sketsa terduga pembunuh 

Sementara itu, polisi sudah membuat sketsa terduga pembunuh ibu dan anak di Subang berdasarkan keterangan dari saksi potensial. 

Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, Kombes Pol Yani Sudarto mengungkapkan hal itu di Polda Jabar, Rabu.

Baca Juga: Ini Alasan Yoris Pilih Bersama Yosep dalam Pengungkapan Kasus Subang, Rohman Hidayat: Murni Kesadaran Sendiri

"Kami sudah memeriksa saksi potensial dan mendapatkan sketsa wajah dari terduga yang potensial dalam kasus tersebut. Sketsa wajah ini hasil dari tim Inafis Bareskrim," kata Kombes Pol Yani Sudarto.

Kombes Pol Yani Sudarto juga memahami bahwa tingkat kesulitan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sangat tinggi.

"Kenapa kasus ini tingkat kesulitannya sangat tinggi, karena sampai saat ini penyidik belum dapat memastikan dua alat bukti," kata dia.

Dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, tim penyidik Polda Jabar sudah melakukan 5 kali olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan 2 kali autopsi  jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu. 

Menurut dia, tim penyidik juga sudah menambah jumlah saksi menjadi total 69 plus 7 saksi ahli dari total sebelumnya 55 saksi. 

Berikut ini pengkategorian saksi yang sudah menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik:

  • 15 saksi dari keluarga.
  • 11 saksi yang saat itu melintas.
  • 32 saksi untuk menentukan alibi.
  • 11 saksi lain tidak berhubungan dengan peristiwa, tapi diambil keterangannya.
  • 7 saksi ahli

Baca Juga: Drama Keluarga di Kasus Subang, Achmad Taufan Diberi Tahu Rohman Hidayat, Ada Oknum Adu Domba Yosep dan Yoris

Tim penyidik juga melakukan analisis CCTV dari sekitar 40-50 titik yang diambil sepanjang 50 kilometer.*** 

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Konferensi Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x