Di kasus ini, Mabes Polri menurunkan tim ahlinya mulai dari pakar Forensik yang dipimpin dr. Sumy Hastry, hingga tim yang diturunkan untuk menjalankan tes kebohongan.
Beberapakali pihak kepolisian mengemukakan bahwa mereka sudah mengantongi sejumlah alat bukti. Bahkan, Sumy Hastry menyebutkan dari olah TKP ditemukan jejak sidik jari, puluhan DNA, serta ada benda tertinggal yang ditemukakan di kuku Amel.
Baca Juga: PIKIR DUA KALI Sebelum Download Cheat FF Bellara VIP Mod Apk, Kalau Tidak Ini Resikonya
Tetapi, dengan tim penyidik yang cukup lengkap dengan melibatkan labolatorium Mabes Polri, serta banyak bukti yang telah dtemukan, tetapi hingga saat ini tersangka kasus pembunuh ibu dan anak di Subang belum juga terkuak.
Bahkan, dalam pernyataan terbaru Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana, saat hadir di acara vaksinasi di Polres Subang, menyatakan bahwa mereka segera mengerucutkan keterangan dan bukti ke nama-nama calon tersangka yang akan dirilis segera.
Pernyataan serupa pernah dikemukakan Kapolda Jabar sebelumnya Irjen Pol. Ahmad Dofiri saat hadir di acara bakti sosial di Padalarang pada 1 Oktober 2021. Kapolda Jabar sudah memberi angin segar pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang segera ditangkap.
Namun nyatanya, hingga hari ini pengungkapan tersangka kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, belum juga terungkap.
Apakah ada strategi besar yang dijalankan tim penyidik. Seperti dikemukakan Anjas di kanal Youtube Anjas di Thailand, yang menduga tim penyidik ingin mengungkap semua terssangka yang terlibat.
Tersangka yang dimaksud tidak hanya pelaku atau eksekutor, tetapi juga dalangnya, kemudian orang-orang yang membantu, serta orang-orang yang mengetahui kejadiannya.