JASAD AMEL Ditemukan Kaku di Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Jasad Tuti Tidak, Ini Alasannya

- 22 November 2021, 19:14 WIB
Jasad Amel diketemukan masih kaku sedangkan jasad Tuti sudah tidak kaku
Jasad Amel diketemukan masih kaku sedangkan jasad Tuti sudah tidak kaku /Kodar Solihat/DeskJabar.com

Namun, menurut Anjas, sebersih-bersih apapun pasti ada sidik jari yang tertimggal. Tetapi mengapa tim penyidik lama untuk mengungkapkannya?

Anjas yakin mengapa tim penydii butuh waktu lama untuk mengumpulkan bukti sidik jari, karena pada saat penangananya perlu kehati-hatian, apalagi jika di tempat-tempat tertentu yang tidak kita duga, penangannya bisa harus menggunakan bahan kimia.

Baca Juga: VIDEO PANAS VIRAL GARUT: Yernyata Ini Motif Pelaku Sengaja Sebarkan ke Media Sosial

“Misal, di mobil Alphrad ternyata ada lho sidik jari orang yang tidak dikenal di bagian yang tidak terduga, sehingga harus ditangani hati-hati dan butuh waktu lama,” paparnya.

Seperti diketahui, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang berlangsung 18 Agustus 2021, hingga menjelang hari ke-100 belum juga terungkap. Namun banyak pihak yang menduga pengungkapan tersangka saat ini sudah masuk dalam babak akhir.

Apalagi seperti dikemukakan ahli forensik dari Mabes Polri dr. Sumy Hastry, tidak ada indikasi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang akan dipetieskan. ***

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x