Baca Juga: K-Pop : Girl Band Lovelyz Resmi Bubar, Begini Pernyataan Woollim Entertainment
Sebelumnya, Ketua Harian Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Jabar Ipong Witono menuturkan, komik hasil karya pemenang akan menjadi catatan bersejarah dan meninggalkan jejak peradaban pandemi COVID-19 pada masa depan.
"Komik ini penting karena catatan peradaban ini penting bagi generasi kita selanjutnya. Jadi jangan berhenti berkarya karena mengejar hadiah. Setelah ini keluarkan lagi serie-serie tentang pandemi," kata Ipong.
"Kita juga mesti mendapat hikmah dan pesan-pesan dari peristiwa flu dari Spanyol. Susah sekali mencari referensinya. Nanti komik-komik ini, entah kapan, akan jadi catatan penting apabila pandemi seperti ini akan muncul 50-100 tahun lagi," imbuhnya.
Ketua Divisi Komunikasi dan Gerakan Satgas Pemulihan dan Tranformasi Ekonomi Jabar Eric Wiradipoetra mengatakan, Lomba Komik Digital Silih Tulungan menjadi bagian dari kampanye dan program literasi Divisi Komunikasi dan Gerakan tentang Gerakan Silih Tulungan.
Gerakan Silih Tulungan sendiri bertujuan untuk menggali, merevitalisasi, membangunkan, karakter masyarakat Jabar, yakni gotong royong dan tolong-menolong.
"Semua orang punya kesempatan untuk bermanfaat bagi orang lain. Tidak peduli status sosial dan sebagainya. Tapi, kita ingin memandang bahwa setiap insan memiliki peran untuk memulihkan ekonomi, peran untuk melawan COVID-19, yang kita hadapi sekarang ini," kata Eric.***