Tragedi Susur Sungai Ciamis Memakan Korban 11 Santri di Ciamis, Gubernur Jabar Ridwan Kamil Lakukan Takziah

- 16 Oktober 2021, 20:23 WIB
Tragedi Susur Sungai di Ciamis, Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat melakukan takziah kepada keluarga salah satu santri yang wafat akibat insiden susur sungai di Kota Depok, Sabtu 16 Oktober 2021
Tragedi Susur Sungai di Ciamis, Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat melakukan takziah kepada keluarga salah satu santri yang wafat akibat insiden susur sungai di Kota Depok, Sabtu 16 Oktober 2021 /Humas Pemprov Jabar

Dalam takziah tersebut, Kang Emil pun memberikan santunan kepada keluarga. Ia berharap santunan tersebut dapat meringankan beban keluarga setelah ditinggalkan orang terkasih.

"Saya yakin tidak bisa menggantikan, tapi mudah-mudahan bisa meringankan apapun yang sedang dihadapi," ucapnya.

Kang Emil pun meminta kepala daerah dan Kementerian Agama Provinsi Jabar untuk evaluasi kegiatan pembelajaran tatap muka melalui tahapan yang ketat, termasuk kegiatan susur sungai yang sudah menelan korban jiwa.

"Saya sudah minta sesuai kewenangan, level SMP Tsanawiyah itu ada di bupati dan Kemenag untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh," ucapnya.

Baca Juga: PERMANEN 61 Kode Redeem FF 16 Oktober 2021, Kode Redeem FF 1 Menit yang Lalu: M1887 SG Ungu, MP40 Cobra, AK47

Baca Juga: SPOILER Drakor Yumi’s Cells Episode 10 Tayangkan Jinyoung GOT7 Mengubah Hidup Kim Go Eun

Selain itu, Kang Emil melarang kegiatan susur sungai sampai standar operasional prosedur (SOP) tersusun secara komprehensif. Ia juga meminta BPBD Jabar untuk menyusun SOP mengenai kegiatan alam dengan mengutamakan keselamatan dan keamanan.

"Saya melarang ada susur sungai di masa depan, kecuali sudah ada SOP yang jelas dari BPBD. Oleh karena itu, saya minta kepada BPBD untuk menyusun sebuah SOP bagaimana kegiatan alam itu bisa dilaksanakan dengan tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan. Mungkin BPBD, saya sudah minta dan berkoordinasi dengan pencinta alam profesional, seperti Wanadri, sehingga di masa depan tidak boleh terulang lagi hal-hal ini," ucapnya.

"Karena kehilangan satu nyawa itu tidak bisa tergantikan oleh apapun. Apalagi sekarang jumlahnya tidak sedikit," imbuhnya.***

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah