Kang Dedi Mulyadi Geram Melihat Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan Kecamatan Jalan Cagak Subang

- 30 September 2021, 07:24 WIB
Dedi Mulyadi membonceng Fahmi sebagai hadiah
Dedi Mulyadi membonceng Fahmi sebagai hadiah /

 

DESKJABAR- Subang, Kang Dedi Mulyadi geram melihat tumpukan sampah di sebuah pinggir jalan di Kabupaten Subang.

Kang Dedi Mulyadi pun meminta Pemerintah Subang untuk mengatasi sampah jangan bertumpuk di jalan seperti sekarang ini.

Kang Dedi Mulyadi pun mengancam kalau memang Pemkab Subang tidak juga bisa mengatasinya maka dirinya akan membawa truk untuk mengangkut sampah tersebut.

Baca Juga: Cepat Klaim Kode Redeem Free Fire Hari Ini 30 September 2021 Terupdate – Yang Belum Digunakan Klaim SG Ungu

Baca Juga: Jadwal Main Persib Lawan PSM Sabtu 2 Oktober 2021, Victor Igbonefo dan Nick Kuipers Bakal Absen

Baca Juga: SIM Keliling Bandung Hari Ini dan Besok, 29-30 September 2021, Cek Persyaratan, Jadwal dan Lokasi di Sini

Anggota DPR RI yang membidangi lingkungan hidup itu kesal mendapati gundukan sampah berserakan persis di pinggir jalan yang dilaluinya, berlokasi di Desa Bunihayu, Kecamatan Jalan Cagak.

"Sampah berserakan dipinggi jalan di Desa Bunihayu di samping lokasi pabrik," ucap Dedi Mulyadi seperti dikutip Deskjabar.com dari Berita Subang.com dengan judul "Dedi Mulyadi Geram Pergoki Gundukan Sampah di Subang: Kalau Nggak Diberesin, Bawa Truk ke Sini, Saya Ambilin!" Kamis 30 September 2021.

Kang Dedi Mulyadi menyatakan menurut informasi warga tumpukan sampah itu diduga sudah berbulan bulan teronggok di pinggir jalan dan berserakan.

"Mungkin sudah berbulan-bulan kalau dibiarkan akan semakin banyak terus menumpuk," kata mantan Bupati Purwakarta ini.

Kang Dedi Mulyadi pun meminta kepada semua pihak terutama pemerintah bisa segera mengatasi permasalahan sampah dan bisa saja ini kalau dibiarkan terus akan mencemari lingkunga, polusi udara.

Baca Juga: SIM Keliling Bandung Hari Ini dan Besok, 29-30 September 2021, Cek Persyaratan, Jadwal dan Lokasi di Sini

Baca Juga: Malam Jumat ini, Peringatan Peristiwa G30S PKI tahun 1965

Kang Dedi Mulyadi pun berharap aparat desa dan kecamatan serta warga sekitar bisa saja untuk mengatasinya dengan cara gotong royong.

"Coba lihat saja, ini bangat banget kalau dilakukan gotong royong bisa saja selesai," katanya.

Kang Dedi Mulyadi mendapati adanya tempat pembuangan sampah di lokasi tersebut, ia menilai pengelolaan dan pengangkutan sampahnya tidak berjalan semestinya.

"Nah, di sini ada tempat pembuangan sampahnya," tunjuknya pada bak sampah yang berukuran cukup besar.
Tetapi sampahnya tidak diangkut, imbuhnya, "ini problem ya".

Dikatakan bahwa sampah-sampah tersebut dapat dikelola dan dipilah.

"Diberesin! Bisa dipilah, yang sampah plastik bisa dijual kok," ucapnya lagi.

Untuk informasi, berberapa bulan silam, Dedi Mulyadi sempat membuat merah wajah Bupati Subang.

Dedi Mulyadi sebelumnya secara pribadi dan spontan pernah mengerahkan sejumlah truk untuk mengangkut sampah yang menggunung di Subang kota.

Baca Juga: HADIAH AKHIR BULAN, Segera Tukarkan Kode Redeem FF Bundle, Miliki Ribuan Diamond dan Banyak Hadiah Gratis

Baca Juga: Update Free Fire Max, Mod Craftland Sudah Bisa Download, Inilah Link dan Cara Membuat Peta Sendiri

Sontak tidakan positif itu mendapat sorotan berbagai media nasional dan viral, hingga Bupati Subang H. Ruhimat merespon hal tersebut sebagai Subang darurat sampah dan segera berkoordinasi dengan jajarannya guna mengatasi masalah itu.

Banyak pihak memuji kepedulian lingkungan yang ditunjukkan Dedi Mulyadi.***AA Hamzah Hasbullah/Berita Subang

 

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Berita Subang PRMN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah