Menurut Uu Ruzhanul, kalau nanti digiring terus opini nya oleh hal hal yang bersifat mistis atau tahayul takutnya malah menjadi perbuatan syirik atau musyrik.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 22 Segera Dibuka, Inilah Ketentuan Upload KTP Saat Mendaftar
"Ini kan bahaya kalau sudah mempercayai sesuatu yang mendahului Alloh. Kalau informasinya terus seperti bahanya nanti mengarah ke perbuatan syirik," ujar Panglima Santri Jawa Barat ini.
Peristiwa pembunuh ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu (Amel Subang) tersebut sudah hampir 40 hari sejak kejadian tanggal 18 Agustus 2021.
Polisi sudah memeriksa saksi dan mengumpulkan beberapa saksi, bahkan hasil rekamaan CCTV juga mulai dari Subang hingga ke arah Bandung sudah dikumpulkan.
Saksi yang diperiksa sudah 25 orang dan yang paling banyak di periksa yakni Yosef, suami sekaligus ayah dari korban Tuti Suhartini dan Amel Subang.
Namun hingga kini belum ada informasi mengenai siapa yang menjadi tersangka kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut.