Kabar Terbaru Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Warga Resah adanya Aura Mistis di Jalan Cagak Subang

- 10 September 2021, 14:30 WIB
Suasana doa bersama warga Jalan Cagak Subang atas kasus pembunuh ibu dan anak di Subang
Suasana doa bersama warga Jalan Cagak Subang atas kasus pembunuh ibu dan anak di Subang /YouTube Aksara Jabar

"Kenapa harus disini tempat doa bersamanya, ya itu untuk menetralisir area mistis yang menjadi keresahan warga. Mudah mudahan dengan doa bersama menjadi hilang," ujarnya.

Kades Jalan Cagak juga menyatakan doa bersama ini bukan maksud untuk melanggar PPKM tetapi ini keinginan warga untuk menghilangkan aura mistis tadi. Mudah mudahan kedepannya menjadi biasa lagi tidak terjadi keresahan atau ketakutan.

Seperti diberitakan sebelumnya warga Desa Jalan Cagak Subang melakukan doa bersama pada Kamis 9 September 2021 malam sekitar puku 19.30 WIB.

Baca Juga: Update Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Masih Belum Ditangkap, Polisi Lacak Ponsel Amelia yang Hilang Misterius

Baca Juga: Ada Baby Shark, Permainan Free Fire Makin Asyik, Buruan Klaim Kode Redeem FF Hari Ini, Mudah Sekali Cara nya

Yoris, anak sulung dari Tuti Suhartini, korban pembunuh ibu dan anak di Subang memekikan Allohuakbar meminta pelaku dihukum mati, saat doa bersama di rumah korban di Jalan Cagak Subang, Kamis 9 September 2021 malam hari
Yoris, anak sulung dari Tuti Suhartini, korban pembunuh ibu dan anak di Subang memekikan Allohuakbar meminta pelaku dihukum mati, saat doa bersama di rumah korban di Jalan Cagak Subang, Kamis 9 September 2021 malam hari tangkapan layar Youtube Aksara Jabar TV

Warga melakukan doa bersama untuk mendoakan korban Ny. Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang jadi korban pembunuh ibu dan anak di Subang pada Rabu 8 Agustus 2021 lalu.

Dalam kegiatan doa bersama atas kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut selain diikuti ratusan warga juga hadir Yoris Subang putra sulung korban Tuti Suhartini atau kakak kandung Amalia.

Yoris Subang menangis saat diwawacarai wartawan mereka pun berucap agar pelaku kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang merupakan ibu dan adik kandungnya dihukum mati. "Saya minta dihukum mati," ujarnya sambil menangis.

Baca Juga: Kopi Liberica Asal Sumedang, Jawa Barat Musim Panen Tahun 2021, Diam-diam Banyak Peminatnya

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Aksara Jabar TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah