Network
DESKJABAR – Untuk mendukung kelancaran distribusi pangan bagi masyarakat Jawa Barat selama PPKM Darurat dan pandemi Covid-19, akses distribusi pangan digencarkan.
Ada kabar baik bagi masyarakat yang berminat berbelanja bahan-bahan pangan secara online. Sebab, ongkos kirimnya ditanggung pemerintah, alias menjadi gratis sampai nilai tertentu.
Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Jawa Barat melalui PMT/TTIC (Pasar Mitra Tani/Toko Tani Indonesi Centre) menggencarkan distribusi/penjualan pangan secara “online melalui aplikasi pastani”, untuk mendekatkan akses masyarakat terhadap bahan pangan.
Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat, Jafar Ismail, melalui Kepala Bidang Distribusi, Lili Iskandar, Kamis, 8 Juli 2021, dengan fasilitasi harga di bawah harga pasar dan ongkir gratis maksimal Rp 35.000.
Baca Juga: Inilah 5 Susu yang Baik Dikonsumsi di Masa Pandemi Covid-19, Salah satunya Susu Gandum
“Hal ini dilakukan untuk merespon kebijakan PPKM darurat Jawa Bali masa pandemic saat ini. Sehingga, penyediaan bahan pangan pokok strategis di TTIC aman dan terkendali dengan terus koordinasi dengan supplier atau gapoktan,” ujar Lili Iskandar, kepada DeskJabar.
Disebutkan, pemberian free ongkir untuk pembelanjaan online PMT/TTIC mulai tanggal 3-31 juli, sehingga tidak perlu datang langsung ke PMT/TTIC, ada aplikasi Pas Tani, Goofood atau Grabmart sesuai layanan di PMT/TTIC.
Menurut Lili Iskandar, komoditas pangan pokok strategis yang tersedia adalah beras, minyak goreng, gula pasir, daging sapi, daging ayam, telur ayam, bawang merah, bawang putih, cabai rawit merah, dan cabai merah keriting.
