WASPADA, Kang Emil Mengungkapkan Virus Covid-19 Varian Delta Ditemukan di 2 Daerah Ini

- 21 Juni 2021, 20:16 WIB
Gubernur Jabar Kang Emil Mengungkapkan virus varian Delta ditemukan di Jabar
Gubernur Jabar Kang Emil Mengungkapkan virus varian Delta ditemukan di Jabar /Pipin/Biro Adpim Jabar

DESKJABAR – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menngungkapkan bahwa virus Covid-19 varian Delta sudah masuk ke wilayah Jawa Barat yakni di Kabupaten Karawang dan Kota Depok.

“Berita paling penting, varian baru Delta sudah hadir di Jabar. Ini menandakan kita harus tetap waspada, hadir di Karawang dan Kota Depok. Berdasarkan kajian Whole Genome Sequencing (WGS) dari Lembaga Bio Molekuler (LBM) Eijkman dan LIPI,” ujar Kang Emil seperti dikutip dari laman jabarprov.go.id. Senin 21 Juni 2021.

Untuk itu, gubernur yang akrab disapa Kang Emil, meminta masyarakat untuk patuh dan disiplin terhadap penerapan protokol kesehatan 5M secara masif. Hal itu guna meminimalisasi penularan varian baru.

Baca Juga: Bocah yang Dievakuasi TNI AL Saat Berenang di Laut, Ternyata Diceburkan oleh Teman-Temannya

“Dengan berita ini, mari kita tingkatkan kewaspadaan kita, mohon sampaikan juga kepada masyarakat dengan hadirnya varian delta di Jabar maka prokes 5M itu harus lebih ditingkatkan lagi. Kalau bisa prokes 5M tersebut bisa diakselerasi lagi,” ujarnya.

Namun, menurut Kang Emil, Tingkat kematian di Jabar masih terkendali di angka 1,3 persen. Walaupun memang kasus aktif tengah meningkat sebesar 8,34 persen.

“Secara umum kematian di Jabar masih terkendali di angka 1,3 persen dan kasus aktif memang meningkat juga keterbatasan pengetesan sedang kita upayakan,” paparnya.

Untuk mengurangi penularan kasus aktif di Jabar, Kang Emil pun sudah memutuskan bahwa vaksinasi diperbolehkan bagi warga yang berusia di atas 18 tahun. Hal itu guna membentuk kekebalan kelompok secara stagnan di tiap daerah.

Baca Juga: Joan Laporta Rancang Penyatuan Lionel Messi dengan Cristiano Ronaldo di Barcelona 

“Dan juga sudah diputuskan vaksinasi di Jabar diperbolehkan untuk seluruh warga di atas 18 tahun. Jadi tidak ada lagi sekarang vaksinasi dibatasi untuk tenaga kesehatan dan TNI/Polri kemudian lansia, kita akan menghabiskan semua vaksinasi untuk mengejar herd immunity sehingga tidak hanya di Bandung Raya dan Bodebek tapi juga di seluruh Jabar,” ungkapnya.

Apalagi menurut informasi dari Kementerian Kesehatan RI ketersediaan vaksin tahap dua sudah aman.

“Dengan kepastian suplai vaksin tahap dua sudah dijamin oleh Kemenkes RI. Dengan begitu arahan presiden agar vaksinasi bisa akseleratif puncaknya di Agustus khususnya di Jabar menggunakan tempat yang besar seperti stadion,” tutupnya.***

 

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah