Fenomena Matahari Cincin Hebohkan Warga Bandung Raya Dan Cimahi

- 22 Maret 2021, 14:51 WIB
Fenomena Matahari Cincin Hebohkan Warga Bandung Raya Dan Cimahi
Fenomena Matahari Cincin Hebohkan Warga Bandung Raya Dan Cimahi / twitter @Saint_Youlce/
 
 
DESKJABAR - Warganet di media sosial sempat dihebohkan dengan terjadinya salah satu fenomena alam yang terjadi di langit sekitar pukul 11.00 WIB, mereka mendokumenkan dengan menggunakan kamera ponsel dan mempostingnya ke akun media sosial.
 
Misalnya salah satu akun twitter @sabre_ aimes mengunggah foto dengan menuliskan "Langit di atas Bandung siang ini"
 
akun twitter @Rini Nurul Badariah juga menulis dan memposting foto "Betul, halo Matahari ini dari Cileunyi"
 
Selain warganet dari Bandung ada juga warganet yang memposting sama yaitu akun twitter @Saint_youlce " Cihanjuang Cimahi"
 
 
 
Sementara itu dikutip dari twitter BMKG Bandung, Senin, 22 Maret 2021, menyampaikan bahwa fenomena matahari cincin terlihat dari langit Bandung Raya pada sekitar pukul 11.00 WIB.
 
Menurutnya Halo adalah fenomena optis berupa lingkaran cahaya di sekitar matahari atau bulan.  Halo muncul disebabkan oleh kristal es pada awan cirrus (biasanya cirrostratus) yang dingin yang berada 5-10 km atau -6 mil di lapisan atas troposfer.
 
Fenomena ini bergantung pada bentuk dan arah kristal es, cahaya atahari direfleksikan dan dibiaskan oleh permukaan es yang berbentuk batang atau prisma. Sehingga sinar matahari menjadi terpecah kedalam beberapa warna karena efek dispersi udara dan dipantulkan ke arah tertentu, sama seperti pada pelangi. 
 
Kondisi cuaca di Bandung (Stageof Bandung) pada pukul 11.00 cerah berawan, suhu udara 28,8 C, kelembapan udara 554, terpantau pertumbuhan awan Cirrus (Cu) dan Altostratus (As). 
 
 
 
Fenomena Halo merupakan hal yang biasa terjadi dan bukan pertanda sesuatu yang buruk sehingga kasyarakat dihimbau untuk tetap tenang. 
 
Saat ini di Bandung Raya masih dalam periode musim penghujan sehingga potensi hujan yang dapat disertai oleh angin dan petir masih berpeluang terjadi.
 
BMKG Bandung juga menghimbau bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir, rawan pergerakan tanah dan rawan longsor untuk tetap waspada dan tetap menjaga kesehatan dengan senantiasa menerapkan protokol kesehatan dengan mencuci tangan, memakai masker dan menjauhi kerumunan.***
 

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Twitter BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah