DESKJABAR - Eksploitasi sumber daya alam tanpa kendali dan absennya kearifan lokal berakibat pada terganggunya keseimbangan ekosistem. Target-target pengejaran keuntungan ekonomi dalam skala besar telah mendorong penghancuran hutan (deforestasi) secara massif.
Guna mengingatkan kembali pentingnya keberadaan hutan bagi kehidupan manusia, setiap tanggal 21 Maret diperingati sebagai Hari Hutan Sedunia.
Dalam rangka memperingati Hari Hutan Sedunia, SMK Bakti Karya Parigi menggelar fashion show batik shibori, berbahan dari alam. Acara dilaksanakan di SMK Bakti Karya Parigi pada, Minggu 20 Maret 2021.
Baca Juga: Kanker Payudara Boleh Berobat Alternatif atau Tidak? Ini Penjelasannya
Relawan sekaligus Konseptor Kain Batik Sibori, Nikmatul Hanik mengatakan, dalam kontek memperingati hari hutan sedunia, SMK Bakti Karya Parigi berusaha mengembalikan kearifan lokal pada tempatnya dan saat ini berusaha menghadirkan kembali keberagaman alam dan budaya.
Menurutnya, melalui program Kelas Multikultural ini, memberikan kesempatan beragam latar belakang budaya kepada setiap siswa untuk saling terkoneksi, berinteraksi dan belajar bersama melalui Kelas Ekologi, Prakarya, dan Kewirausahaan.
"Kami berbagi pengetahuan dan keterampilan untuk memproduksi karya-karya anak bangsa yang berbasis pada kearifan lokal, keramahan lingkungan dan dunia berkelanjutan," katanya, Sabtu 20 Maret 2021.
Bahan alami