Pojok Toleransi Cermin Keberagaman di Antapani, Diresmikan Camat Antapani Rabu 23 Desember 2020

- 23 Desember 2020, 18:24 WIB
Camat Antapani, Rahmawati Mulya membubuhkan tandatangan dalam prasasti saat peresmian taman Gesamin, Rabu 23 Desember 2020Rabu, 23 Desember 2020.
Camat Antapani, Rahmawati Mulya membubuhkan tandatangan dalam prasasti saat peresmian taman Gesamin, Rabu 23 Desember 2020Rabu, 23 Desember 2020. /yedi supriadi

DESKJABAR- Pojok Toleransi yang berlokasi di Jalan Atambua RW 10 Kelurahan Antapai Kidul Kecamatan Antapani Kota Bandung adalah cermin keberagaman di wilayah tersebut. Betapa tidak, penduduk disana beragam ada tujuh suku dan empat agama tapi hidup berdampingan malah bergotong royong untuk memajukan wilayahnya.

Melalui Pojok Toleransi tersebut ratusan KK di RW 10 itu sejak Juni 2020 lalu mulai berencana membangun sebuah taman dan gazebo yang lengkap dengan sejumlah fasilitas. Agar bisa berfungsi banyak, taman pun ditanami pohon produktif, termasuk kolam ikan dan pengolahan sampah.

Dinamai Taman Gesamin atau Gedung Sate Mini, taman ini memiliki gazebo yang atapnya menyerupai atap Gedung Sate Bandung di Jalan Diponegoro. Gazebo itu disebut juga sebagai "Pojok Toleransi".

Baca Juga: Setelah Tidak Jadi Menteri, Wishnutama Buka Rahasia Soal Ini

Sedangkan di sekitaran gazebo, ada taman yang cukup luas yang ditanami pohon produktif. Mulai dari jeruk, rambutan dan mangga. Ada juga kolam ikan yang ditanami lele dan nila.

Ketua Panitia Pembangunan, Dede Hamam mengatakan, Taman Gesamin itu dibangun sejak November 2020 dengan mengandalkan dana dari swadaya warga RW 10. Selain itu, ada juga bantuan dana dari pemerintah.

"Kurang lebih ada Rp 77 juta yang merupakan swadaya masyarakat di sini, ditambah Rp 50 juta dari pemerintah. Akhirnya taman ini pun terwujud," tutur Dede kepada wartawan di sela peresmian taman oleh Camat Antapani, Rahmawati Mulya, Rabu, 23 Desember 2020.

Baca Juga: Tips Menghindari Scammer atau Penipu yang Menyamar Sebagai Penjual Voucher Game

Ia mengungkapkan, ada dua tujuan dari dibangunnya taman dengan gazebo dan kolam ikan tersebut. Gazebo, ujarnya, dibangun sebagai tempat warga berkumpul, berdiskusi dan bersilaturahmi.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah