DESKJABAR – Nasib misteri kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang 2021, Jawa Barat, genap dua tahun pelakunya belum terungkap, pada Jumat, 18 Agustus 2023 ini. Yosep selaku suami dan ayah dari kedua korban, sendirian berdoa di makam orang-orang yang ia cintai.
Pada pagi, Yosep yang juga ditemani Cecep Supriadi, asal Baturaja, Sumatera Selatan, salah seorang pemerhati kasus Subang 2021 dari YouTube (Sebelum Pukul Tiga), tampak berada di TPU Istuning, Jalancagak, Subang. Cuaca panas kemarau sangat terasa di sekitaran pemakaman TPU Istuning dimana makam Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (22) berada.
Dengan berlinang air mata, Yosep pertama mendoakan Amalia Mustika Ratu lalu kemudian mendoakan Tuti Suhartini. Tidak tampak Yoris, dan sejumlah keluarga lainnya. Sedangkan Cecep mendoakan sambil seusainya mengobrol dengan Yosep.
Baca Juga: Hari Ini, KASUS SUBANG 2021 Sudah 2 Tahun, Polisi Mulai Penasaran Urusan Gaib Mencari Pelaku
Suasana peringatan
Di pemakaman TPU Istuning sampai menjelang sholat Jumat, hampir tidak ada orang lain. Namun tampak dua orang pria memakai motor di parkiran di depan pemakaman tersebut, terus mengamati suasana ketika Yosep berziarah di makam Tuti dan Amel.
DeskJabar bertemu Yosep dan Cecep di makam, dimana ziarah sekitar 15-20 menit. “Ini pas tanggal dan hari kelahiran Amel, 18 Agustus pas kebetulan sama hari ini Jumat. Semoga pelakunya segera ketahuan dan ditangkap, tidak perduli siapa pun orangnya,” ujar Yosep.
Kemudian Yosep juga berharap agar jangan terjadi saling fitnah dalam dugaan siapa yang dicurigai sebagai pelakunya. “Saya yakin, misteri ini akan terpecahkan oleh Polda Jawa Barat, pelakunya juga akhirnya ketahuan,” ujar Yosep.
Ketika ditanyakan mengapa pada peringatan 2 tahun kasus Subang 2021 ini, keluarga yang lain tidak tampak, Yosep menjawab, “Tidak apa-apa,” ujarnya singkat.
Baca Juga: Mencari Pelaku Kasus Subang 2021, Netizen Usul Pakai Jin Qorin untuk Menghantui
Sedangkan Cecep walau berasal dari Baturaja, Sumatera Selatan, namun ketika ke Jalancagak, Subang, Jumat ini, ia berangkat dari Semarang, pada 16 Agustus 2023. “Ada ibu angkat saya di Semarang,” kata Cecep, yang juga bercerita sejumlah hal unik selama ikut memperhatikan kasus Subang 2021.
Upaya mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021, kembali dilanjutkan oleh Polda Jawa Barat. Banyak saksi kembali dimintai keterangan, walau sejauh ini tim penyidik belum mengumumkan perkembangan baru.
Rumah kejadian pembunuhan adalah di Ciseuti, Jalancagak, Subang, sampai kini masih kosong walau police line sudah dibuka dan sudah diperbolehkan kembali dimasuki. Rumah kejadian tersebut, sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional dimana kedua korban adalah juga pengurusnya.
Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi mobil Toyota Alphard, pada pagi 18 Agustus 2021. Sampai kini belum ketahuan siapa dan motif pelaku pembunuhan terhadap mereka. Polisi sejauh ini baru munculkan sketsa seseorang pria yang dicurigai. ***