DESKJABAR – Update proyek Tol Getaci terbaru, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung kemungkinan akan menjadi kecamatan pertama yang rampung dalam proses pembebasan lahan. Desa Bojongloa segera musyawarah UGR dan Desa Sukamanah segera menyusul.
Proses pembebasan lahan Tol Getaci saat ini memang masih fokus di Seksi 1 segmen Gedebage hingga Garut utara, dan tampaknya Kecamatan Rancaekek akan menjadi kecamatan pertama yang proses pembebasan lahannya akan segera rampung.
Rencana Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek yang akan melakukan musyawarah UGR atau uang ganti rigu proyek Tol Getaci, menandai proses pembebasan lahan yang dilakukan saat ini berjalan cukup banyak.
Dalam sepekan kemarin saja tercatat ada 2 desa di Kabupaten Bandung dan 1 desa di Kabupaten Garut yang menjalani proses tahapan pembebasan lahan. Bahkan, salah satunya sudah masuk dalam tahap pembayaran UGR.
Hal ini akan menjadi kabar baik bagi warga yang lahannya terkena proyek Tol Getaci di ruas Gedebage hingga Garut utara. Sebab dari 45 desa/kelurahan yang terdampak, masih ada sekitar 35 desa yang menunggu penantian kelanjutan dalam proses pembebasan lahan.
Kecamatan Pertama yang Rampung di Pembebasan Lahan
Mengutip dari kanal YouTube Nirwati Channel, warga yang lahannya terkena proyek Tol Getaci di Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, akan segera melaksanakan musyawarah UGR. Itu artinya mereka hanya tinggal menunggu tahapan pembayaran UGR saja.
Berdasarkan surat undangan yang dilayangkan Kantor Pertanahan Kabupaten Bandung tertanggal 19 Juni 2023, musyawarah UGR di Desa Bojongloa akan dilaksanakan pada Senin 26 Juni 2023 di GOR Kantor Desa Bojongloa Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung. Acara dimulai pukul 10.00 WIB.
Dalam musyawarah UGR proyek Tol Getaci tersebut, tercatat sebanyak 39 daftar pemilik lahan yang diundang berdasarkan Nomor Urut Bidang (NUB, dengan luas bidang mencapai 56.988 meter persegi.
Baca Juga: Jadwal Final Taipei Open 2023 Hari Ini: Ada 2 Wakil Indonesia yang Akan Merebut Gelar Juara
Desa Bojongloa merupakan satu dari 3 desa di Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, yang lahannya terkena proyek Tol Getaci.
Adapun ke-3 desa di Kecamatan Rancaekek yang terdampak Tol Getaci adalah :
- Desa Sukamanah : 195 bidang dengan luas 253 hektare, sudah melakukan pengumuman danom pada 4 april 2023.
- Desa Bojongloa : 39 bidang 988 meter persegi
- Desa Tegal sumedang : 60 bidang dg luas 109.020 meter persegi
Kecamatan Rancaekek sendiri diperkirakan akan menjadi kecamatan pertama yang rampung dalam proses pembebasan lahan di Seksi 1.
Dengan dilaksanakan musyawarah UGR di Desa Bojongloa pada 26 Juni 2023, maka mereka tinggal memasuki tahapan pembauaan UGR dalam kurun waktu sekitar minimal satu bulan ke depan.
Sementara Desa Tegal Sumadeng, sudah masuk dalam pembauaran UGR yang dilaksanakan pada tanggal 16 dan 17 Mei 2023. Bahkan nilai lahan yang dibayarkan di Desa Tegal Sumedang tercatat sebagai nilai tertinggi.
Sedangkan Desa Sukamanah sudah melaksanakan pengumuman danom (daftar nominatif) lahan pada 2 Maret 2023. Mereka tinggal menungu tahap musyawarah UGR seperti halnya di Desa Bojongloa.
Baca Juga: Gedung Training Center Calon Tenaga Kerja ke Jepang Diresmikan di Kabupaten Bandung
Ada kemungkinan nilai lahan di Kecamatan Rancaekek akan memiliki nilai tertinggi di Seksi 1, mengingat lokasi lahannya jaraknya cukup dekat dengan titik awal Tol Getaci yang berada di Gedebage, Kota Bandung.
Pembebasan Lahan Meningkat
Rencana pelaksanaan musyawarah UGR di Desa Bojongloa menandai proses pembebasan lahan proyek Tol Getaci meningkat. Hal itu menyusul dengan telah dilaksanakan proses tahapan pembebasan lahan di 3 desa yang dilaksanakan pada pekan lalu.
Dalam pekan lalu ada 3 desa yang menjalani tahapan pembebasan lahan yakni satu desa yang sudah masuk dalam tahap pembayaran UGR proyek Tol Getaci yakni Desa Mekarlaksana, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung.
Sementara 2 desa yakni Desa Cijagra, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung dan Desa Margacinta, Kecamatan Leuwigoong, Kabupaten Garut, melaksanakan musyawarah UGR.
Pembayaran UGR di Desa Mekarlaksana berlangsung pada Selasa 20 Juni 2023 di JS Coffe Mandalawangi di Desa Mekarlaksana.
Desa Mekarlaksana merupakan satu dari 6 desa di Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, yang lahannya terdampak proyek Tol Getaci.
Adapun 5 desa lainnya yang akan dilalui jalan Tol Getaci adalah, Desa Srirahayu, Desa Ciluluk, Desa Cikancung, Desa Mandalasari, dan Desa Cihanyir.
Baca Juga: Pengkot PBVSI Kota Bandung Dilantik, Yudi Cahyadi : Pemerintah dan KONI Wajib Perhatikan Bola Voli
Dengan telah dibayarkan UGR di Desa Mekarlaksana, maka sudah 9 desa di ruas Seksi 1 yang telah menerima pembayaran UGR yakni :
Kabupaten Bandung :
- Desa Cigentur, Kecamatan Paseh
- Desa Karangtunggal, Kecamatan Paseh,
- Desa Padamukti, Kecamatan Solokanjeruk,
- Desa Tegal Sumedang, Kecamatan Rancaekek
- Desa Mekarlaksana, Kecamatan Cikancung
Kabupaten Garut :
- Desa Kandangmukti, Kecamatan Leles
- Desa Leles, Kecamatan Leles,
- Desa Karangmulya, Kecamatan Kadungora
- Desa Tambaksari, Kecamatan Leuwigoong
Sementara itu 2 desa yang menjalani musyawarah UGR proyek Tol Getaci pada pekan ini adalah Desa Margacinta, Kecamatan Leuwigoong, Garut melaksanakan musyawarah UGR pada Rabu 21 Juni 2023.
Sedangkan Desa Cijagra, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung, akan menjalani musyawarah UGR pada 22 dan 23 Juni 2023.***