DESKJABAR - Masyarakat Kampung Cipinang, Desa Gandasari, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, menaruh perhatian khusus pada acara Munggahan Bulan Ramadhan (puasa) yang dilaksanakan setiap tahun.
Acara munggahan yang berlangsung sebelum bulan puasa dimulai ini memiliki makna yang dalam bagi masyarakat yang berada di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Dan, munggahan ini mempunyai bentuk, maksud, serta tujuan yang berbeda antara kelompok masyarakat yang satu dengan yang lainnya.
Bagi masyarakat setempat, munggahan adalah momentum untuk mempererat hubungan antarwarga dan memperkuat rasa persaudaraan.
Selain itu, munggahan memiliki makna spiritual yang sangat penting bagi masyarakat Kampung Cipinang. Melalui acara ini, mereka berharap dapat membersihkan diri dari perbuatan buruk yang telah dilakukan selama setahun terakhir.
"Hasil penelitian menyatakan bahwa makna dari ritual munggahan Bulan Ramadhan adalah sebagai upaya membersihkan diri dari perbuatan negatif yang dilakukan selama setahun terakhir," tulis Siti Rohmah dalam jurnal digilib.uinsgd.ac.id.
Tidak hanya itu, dalam pandangan masyarakat Kampung Cipinang, Jawa Barat munggahan bulan puasa juga adalah bentuk perwujudan rasa syukur terhadap apa yang telah Allah SWT berikan.
Masyarakat Kampung Cipinang RT 03 RW 02 Desa Gandasari berharap diberi kemudahan, keselamatan, dan kesehatan, serta terhindar dari perbuatan buruk selama menjalankan ibadah di Bulan Ramadhan, melalui merayakan acara munggahan bulan puasa.
Makna munggahan
Diketahui, munggahan memiliki arti naik, mencapai, atau memasuki tempat yang lebih tinggi.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Dari kata tersebut tersirat makna perubahan kearah yang lebih baik dari Bulan Syaban menuju ke Bulan Ramadhan, dan untuk peningkatan iman selama melakukan ibadah puasa Ramadhan .
Munggahan adalah acara tradisi berdoa menjelang datangnya Bulan Ramadhan.
Dimaksudkan dengan merayakan acara munggahan ini doa seorang muslim naik ke bulan mulia, yaitu Bulan Ramadhan.
Acara tradisi munggahan ini bertujuan untuk mengingatkan kepada umat Islam bahwa Bulan Ramadhan akan segera tiba.
Menurut catatan sejarah, seperti dikutip DeskJabar.com dari laman e-journal.ikhac.ac.id, tradisi munggahan diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga saat menyebarkan agama Islam di wilayah Jawa, terutama Jawa Tengah..***