DESKJABAR - Cerita dalam lembaran kasus Subang di setiap eposidenya meski berulang tapi menarik.
Terkait kehadiran 4 saksi kasus Subang yang disebut-sebut dan diduga terlibat kembali muncul.
Nama nama 4 saksi kasus Subang itu Danu, Wahyu, Kosasih dan Opik.
Dedi mantan bendahara yang dipecat tidak hormat oleh Yoris, mulai 'bernyanyi'.
Baca Juga: Jangan Ketinggalan Sob Kode Redeem FF Terbaru 1 Menit yang Lalu, Dapatkan M1014 Apocalyptic Red
Dedi menyoroti ke-4 saksi itu sejak kehadirannya di Yayasan Bina Prestasi Nasional.
Keberadaan Wahyu bergabung di yayasan tahun 2020.
Sedangkan Kosasih perbedaannya hanya 2-3 bulan dan lebih dulu Wahyu.
Sedangkan Opik bekerja di yaysan baru seminggu di bulan Agustus 2021.
Baca Juga: Cara Menurunkan Agar Kolesterol Rendah, Perubahan Gaya Hidup, Apa Itu diet DASH?
"Jadi satu minggu sebelum tragedi rajapati itu terjadi, Opik masuk dan bekerja di yayasan," kata Dedi.
Sementara Danu, tambahnya, adalah orang lama berada dan bekerja di yayasan.
"Dia kan saudara sepupu Yosef dan Yoris serta kedua korban," tuturnya lagi.
Danu itu bertugas sebagai operator yang memiliki tanggung jawab memasukkan data siswa, laporan serta dapodik guru guru.
Itu semua, kata Dedi, Danu yang mengetahuinya termasuk password komputer yang dipegangnya.
Untuk gaji Danu, tambahnya, Dedi tidak mengetahui secara pasti.
Sementara gaji untuk Kepala Sekolah SMP Rp1,5 juta per bulan sedangkan SMA Rp2,5 juta per bulan.
Disebutkan, Yoris terima gaji setiap bulannya Rp 10 juta.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
"Rp10 juta itu buat jatah A Yoris dari ibunya (Tuti Suhartini) dan itu benar adanya," ucap Dedi.
Bahkan, tambahnya, Yoris pernah ngomong kepadanya bahwa ia dijatah oleh ibu Tuti Rp 10 juta.
"Saya jawab oh silahkan," tuturnya lagi.
Sedangkan Wahyu, kata Dedi digaji Rp 3.250.000 per bulan. Karena dia adalah Kepala Sekolah SMP dan SMA.
Baca Juga: Dago, Kawasan Elite dan Destinasi Wisata di Bandung Utara, Ternyata Dulunya Tempat Ini
"Semenetara Danu, Kosasih serta Opik gajinya kurang tahu," tambahnya lagi.
Dedi yang juga saksi di kasus Subang mengatakan, gaji sebesar itu untuk ukuran di Subang, cukup lumayan.
Jika dirinya menjadi seorang Wahyu tidak ada masalah pasti tidak akan undur diri dari pekerjaan itu.
Dedi mengatakan, mereka berempat Danu, Wahyu, Kosasih dan Opik serempak mengundurkan diri dari yayasan
"Disebabkan ada kejadian itu. Dan untuk jelasnya hanya mereka yang bisa menjawabnya," tuturnya lagi.
Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Orang yang Akan Dijadikan Tumbal Pesugihan, Salah Satunya Linglung
Pemaparan Dedi tersebut diulas di kanal YouTube Koin Seribu 77, judul PAK DEDI "... Dari Yoris Uangnya Diserahkan Ke Yanti ..." Part 1, rilis 8 Juli 2022.
Secara gamblang Koin Seribu 77 di kanalnya itu membahas ke-4 orang saksi dengan nara sumber Dedi.
Sementara Dedi berstatus saksi yang sebelumnya identitas disamarakan dengan sebutan Mr. X.***