KASUS SUBANG BERGEJOLAK, Pelaku Kenal Korban Menyesali Tindakannya, Berbuat Ini Setelah Mandikan Jenazah

8 Mei 2022, 17:40 WIB
TKP Kasus Subang yang merenggut nyawa ibu dan anak /Kodar Solihat/DeskJabar.com

DESKJABAR – Kasus Subang masih terus bergejolak hingga saat ini meski telah selama hampir sembilan bulan berlalu.

Pihak kepolisian telah menetapkan bahwa kasus Subang ini adalah murni pembunuhan.

Tepatnya, pembunuhan yang merenggut nyawa ibu dan anak tersebut terjadi pada 18 Agustus 2021.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus berusaha memburu pelaku yang melakukan pembunuhan tersebut.

Namun, hingga saat ini juga, pengungkapan pelaku yang dijanjikan sebagai kado bulan Ramadhan tersebut belum juga kunjung diumumkan ke publik.

Hal tersebut karena pihak kepolisian tidak ingin sembrono dalam menetapkan tersangkanya.

Baca Juga: Titik Akhir Kasus Subang: Achmad Taufan Yakin Danu Tak Bersalah, Saksi Kunci Segera Ungkap Pelaku Pembunuhan

“Kita juga butuh pembuktian yang jelas, petugas tidak bekerja sembrono. Maka, membutuhkan waktu yang panjang karena memang membutuhkan kejelasan pembuktian,” ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo di Bandung seperti dilansir dari Kantor Berita Antara, 6 April 2022.

Meski sulit memecahkan kasus Subang ini, tetapi pihak kepolisian perlahan-lahan mulai mendapatkan berbagai petunjuk. Salah satunya tentang sketsa wajah pelaku yang telah diumumkan ke publik.

Pihak kepolisian juga sempat mengungkapkann pelaku pembunuhan ibu dan anak ini adalah orang yang kenal dengan korban atau orang terdekatnya.

Baca Juga: KASUS SUBANG BERGETAR, Kepolisian Kantongi Nama TERSANGKA, Mereka KUASAI Ilmu FORENSIK

Sulitnya mengungkap pelaku dalam kasus Subang ini salah satunya karena yang dilakukan pelaku tersebut. Khususnya ketika usai memandikan jenazah korban.

Hal tersebut dijelaskan dalam kanal YouTube Wahyu sEno yang sudah membahas kasus Subang ini sejak awal.

Dilansir DeskJabar dari kanal YouTube Wahyu Seno ‘TERB_KT1 BENAR PL4Ku SEMPAT PELuK AM3L & IBU TUTI?!’ yang diunggah pada 22 April 2022, begini penjelasannya:

Selain pelaku memandikan jenazah korban, pelaku juga merendam pakaian yang dikenakan Tuti dan Amel di dalam air.

“Hal itu dilakukan untuk menghilangkan sidik jari milik pelaku yang menempel pada tubuh korban. Bahkan, kemungkinan, pelaku juga sempat memeluk tubuh korban,” tutur Wahyu sEno.

Baca Juga: KASUS SUBANG BERGETAR, Kepolisian Kantongi Nama TERSANGKA, Mereka KUASAI Ilmu FORENSIK

Meski pelaku telah berhasil melenyapkan sidik jari pada tubuh korban. Namun, ternyata ada jejak sidik jari pelaku yang tertinggal di TKP.

Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh ahli forensik Mabes Polri dr Sumy Hastry.

Ahli forensik tersebut mengatakan ada beberapa sidik jari pelaku yang tertinggal di TKP Kasus Subang. Tepatnya, dr Sumy Hastry menemukannya pada saat melakukan otopsi ulang kedua jenazah korban tersebut.

Meski si pelaku terbilang rapih membersihkan sidik jarinya. Namun, dr Sumy Hastry mengatakan pelaku bisa saja ceroboh karena terburu-buru saat melakukan aksinya.***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: YouTube Wahyu sEno

Tags

Terkini

Terpopuler