KASUS SUBANG TERBARU 2022, Pelaku Awalnya Menculik, Inikah Penyebab Tuti Suhartini dan Amel Terbunuh?

22 Maret 2022, 16:45 WIB
Rara Istianti Wulandari, ahli supranatural dan pawang hujan asal Bali bicara soal kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang /Instagram Polres Subang/

 DESKJABAR - Kasus pembunuhan ibu dan anak dengan kematiannya Tuti Suhartini dan Amel di Subang hingga kini memasuki bulan kedelapan atau memasuki awal tahun 2022 masih belum terungkap.

Sehingga membuat penasaran publik yang terus menunggu dan mencermati perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak dengan korban Tuti Suhartini dan Amel di Subang ini.

Baru-baru ini Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana menyebut ini adalah kado bulan puasa yang bisa dilakukan oleh para pelaku pembunuhan dengan korban ibu dan anak Tuti Suhartini dan Amel sudah bisa ditangkap.

Baca Juga: Puasa Ramadhan Tinggal 12 Hari Lagi? Inilah Adab Berbuka Puasa Sesuai Sunnah, Ceramah Ustadz Khalid Basalamah

"Ini pun mudah-mudahan menjadi kado bulan puasa lah. Karena sudah mengarah kepada tersangka," ungkap Irjen Pol Suntana di Purwakarta, Sabtu 19 Maret 2022.

Irjen Pol Suntana penyidik ​​penyidik ​​Polda Jabar saat ini berkomitmen untuk mengungkap secara jelas perkara tersebut.

"Kami ingin memberikan komitmen bahwa polisi tidak berhenti dan mengungkap kasus ini," tutur Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana.

Dari pernyataan itu dapat dikatakan bahwa kasus Subang memang akan diungkapkan sebelum puasa.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERKINI, Ada Orang Luar Struktur Ingin Menguasai Keuangan Yayasan ? Pembunuhan Jalancagak

Bila puasa dimulai mulai April 2022, berarti pada akhir Maret 2022 ini kasus Subang akan diumumkan pembukaannya.

Polda Jabar berharap masyarakat mempercayakan sepenuhnya kepada tim penyidik ​​dalam kasus Subang ini.

Karena banyak sekali kasus Subang ini membuat media turun untuk meliput kasus Subang.

Termasuk dilakukan oleh para YouTuber hingga para ahli supranatural atau paranormal.

Menurut paranormal, ada dimensi lain dalam kasus Subang ini yang menyebabkan Tuti Suhartini Dan Amel tewas.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2022, Pemerintah Buka Peluang Memperbolehkan, Syaratnya Sudah Vaksin Lengkap dan Booster

Satu pelaku pembunuh subang pemuda, gondrong, dan suka nongkrong serta suka jalan-jalan.

Pelaku pun kenal dengan keluarga korban terutama dengan ayah Amel.

Hal itu Rara Istianti Wulandari, ahli supranatural dan pawang hujan asal Bali.

Kita ketahui, Rara Istianti kini diminta bantuannya untuk menjadi pawang hujan di ajang MotoGP Mandalika 2022 baru-baru ini.

Rara Istianti yang juga seorang indigo, sudah sejak lama memberikan perhatian terhadap kasus Subang ini.

Beberapa videonya yang diunggah dalam akun youtubenya RaraCahayaTarot_Indigo sering membahas kasus Subang.

Dikutip DeskJabar.com dari kanal Youtube RaraCahayaTarot_Indigo berjudul "Pintu Misterius Kasus Subang bikin Ibu Sumarni Mumet", tayang 22 Januari 2022,

Baca Juga: Apakah Pacaran Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad yang Cukup Mengagetkan

Rara Istianti mengatakan, awalnya kedua pelaku itu tak berniat membunuh, namun hanya menculik.

"Dari penerawangan kartu tarot saya, itu semula penculikan, bukan pembunuhan," jelasnya.

Namun karena Amalia reaktif, maka pelaku membunuhnya, kemudian pelaku pun membunuh ibunya, Tuti Suhartini.

Rara Istianti menambahkan, pembunuhnya ada dua orang lalu mereka turun dari mobil warna silver.

Kemudian mengintip situasi, setelah dirasa suasana sepi, keduanya masuk ke rumah korban.

Mengapa korban diculik? Menurut Rara, Amel yang akan diculik.

"Dan kartu tarot perjanjian surat penculikan dilakukan karena ada sebuah yang harus ditandatangani Amel. Entah surat apa," jelasnya.

Kartu tarot Rara Istianti pun mengatakan bahwa pelaku mengetahui dan sering bertemu dengan keluarga korban.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube RaraCahayaTarot_Indigo

Tags

Terkini

Terpopuler