DESKJABAR - Di penghujung tahun 2021 kemarin, ada dua drama kasus pembunuh Subang yang cukup sangat menyita perhatian publik.
Pertama, bergabungnya Yoris ke kubu Yosef untuk bersama-sama menghadapi kasus pembunuh Subang yang membelit mereka secara bersama-sama, terhitung 24 Desember 2021.
Kemudian kedua, dirilisnya sketsa terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel oleh Polda Jabar pada Rabu 29 Desember 2021 lalu.
Adalah sewajarnya jika Yoris dan Yosef saling kompak mengingat dalam hubungan keluarga mereka adalah anak (Yoris) dan Ayah (Yosef).
Namun yang menjadi tanda tanya, sejak peristiwa pembunuh ibu dan anak di Subang muncul pada 18 Agustus 2021 lalu, Yosef dan Yoris itu beda kubu. Yosef dan Mimin istri mudanya di bawah kuasa hyukum Rohman Hidayat, dan Yoris berada di bawah kuasa hukum Ahmad Taufan bersa Danu.
Jejak digital membuktikan, sebelumnya keduanya selalu saling ‘menyerang’ kerap beradu statemen yang ‘panas’ baik di media massa maupun dalam memberikan keterangan kepada polisi saat diperiksa dalam statusnya sebagai saksi pembunuh ibu dan anak di Subang.
Mimin, istri muda Yosef dalam kanal Youtube Anjas di Thailand, Jumat 31 Desember 2021 menjelaskan, bergabungnya Yoris ke kubunya (kubu Yosef) disambut dengan suka cita.
“Saya sangat senang malahan saya dan anak-anak sangat mendukung karena dengan Yoris dan Pak Yosef hubungannya baik kembali. Insyaallah memudahkan memecahkan kasus bareng-bareng tak ada kubu-kubuan lagi dan kita gak saling curiga lagi. Semoga cepat ditangkap pelaku yang bunuh beserta dalangnya hukum dengan seberat-beratnya, udah pegel nih Bang”, kata Mimin.
Sementara itu, setelah mencermati sketsa terduga pelaku pembunuh Subang yang telah dirilis Polda Jabar, dan tidak ada kemiripannya sama sekali dengan kliennya, Rohman Hidayat memastikan jika Yosef (juga Yoris) bukan pelakunya dan tidak ada kaitannya dengan kasus tersebut.
Dengan dirilisnya sketsa terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang oleh Polda Jabar, Rohman Hidayat juga menegaskan jika hal itu telah mematahkan banyak tuduhan yang selama ini ditujukan kepada Yosef.
“Sejak awal kita sudah meyakini bahwa klien kami tidak bersalah dan tidak ada kaitannya dengan kasus pembunuhan Subang,” kata Rohman Hidayat saat wawancara dengan tim DeskJabar.com, dua hari lalu.
Yosef, Mimin, Yoris dan Danu belum aman
Namun begitu, menurut analisa Anjas di Thailand dalan kanal Youtube Anjas di Thailand berjudul: VIDEO TERAKHIR !! BU MIMIN HUBUNGI SAYA !! KESEL & NGOMEL ?? yang dilihat Minggu 2 Januari 2022 menyebutkan, status hukum Yosef, Mimin, Yoris dan juga Danu belum aman.
Selama ini, Yosef, Mimin, Yoris dan Danu adalah nama-nama yang paling sering dipanggil dan diperiksa penyidik baik di Polres Subang maupun Polda Jabar dalam statusnya sebagai saksi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
“Mereka (Yosef, Mimin, Yoris dan Danu) masih belum ada yang aman jika belum ada yang diumumkan siapakah tersangkanya", tegas Anjas di Thailand.
Bahwa sketsa terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang dinilai tidak signifikan, dikatakan pakar Kriminologi dari Unpad Bandung, Yesmil Anwar.
Menurut dia, sketsa kasus subang itu tidak memiliki nilai signifikan untuk dijadikan alat bukti. Apalagi, sketsa tersebut hanya dibuat tampak belakang dan samping.
“Biasanya kan pembuatan sketsa wajah dibuat dari depan, nah ini sketsa dari belakang dapat dari CCTV atau dari mana itu?. Jadi bagi saya sketsanya belum punya nilai signifikan untuk dijadikan penambahan alat bukti,” ujarnya kepada DeskJabar.com, Jumat 31 Desember 2021.
Menurut Yesmil, sejauh ini upaya yang ditunjukkan kepolisian pada kasus pembunuhan Subang masih bersifat spekulatif dan belum mengarah pada bukti kongkrit yang kuat.
Bahkan dengan tegas ia mengatakan bahwa upaya pembuktian forensik digital harus diulang dari awal semuanya.
“Jadi menurut saya, kerja serius profesional dari polisi tidak boleh berhenti, harus lebih ditingkatkan agar kasus pembunuhan di Subang ini terungkap,” ujar Yesmil.
Sketsa orang potensial
Seperti diketahui pada Rabu 29 Desember 2021, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, Kombes Pol Yani Sudarto merilis sketsa terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang dengan mengambil angel gambar dari belakang sisi kanan.
"Kami sudah melakukan langkah memeriksa saksi potensial dengan mendapatkan sketsa wajah dari terduga yang potensial dalam kasus tersebut, sketsa wajah ini hasil dari tim Inafis bareskrim," ujar Yani sambil memperlihatkan sektsa pelaku terduga pembunuh ibu dan anak di Subang kepada wartawan.
Adapun ciri dan identifikasi sketsa terduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang adalah :
Nama : Mr X
Jenis Kelamin : laki-laki
Usia : 30 tahun
Bentuk muka : Oval
Bentuk dagu : Lancip
Warna rambut : hitam
Hidung : lurus
Bentuk badan : sedang
Warna kulit : putih bersih
Informasi lain : Memakai kemeja kotak kotak hitam garis putih.***