DESKJABAR- Kecelakaan di Tanjungsari Sumedang hari ini mengakibatkan 4 tewas seketika saat terjadi kecelakaan maut di jalan raya Bandung Cirebon tepatnya di Tanjakan Sanur Dusun Cijanggel Desa Cinanjung Kecamatan Tanjungsari Sumedang Minggu 7 November 2021 pagi.
Kecelakaan beruntun di Tanjungsari Sumedang tersebut diakibatkan dump truck bermuatan batu bara bernopol D 9597 AE mengalami rem blong.
Kecelakaan beruntun di Tanjungsari Sumedang itu juga melibatkan kendaraan lainnya yakni Pajero Sport warna hitam B 1260 SJO, Daihatsu Sigra Z 1256 AS dan Toyota Rush D 1887 VP dan dua sepeda motor.
Baca Juga: Inilah Jenis-jenis Makanan Cara Ampuh Mengusir Jin dalam Tubuh, dr Zaidul Akbar Menyebutkan
Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan kronologi kecelakaan di Tanjungsari Sumedang hari ini tersebut dumpt truck datang dari arah Sumedang menuju Bandung,
di tempat kejadian perkara (TKP) truk menabrak lima kendaraan didepannya akibatnya empat tewas.
"Empat korban meninggal dalam kecelakaan beruntun di Tanjungsari Sumedang itu," kata Dedi.
Identitas yang celaka Riyan Sandi Permana (16) warga Margamekar Kecamatan Jatinangor, Rina Anggraeni (17) Resa Andini (16) keduanya warga Desa Kutamandiri Kecamatan Tanjungsari. Satu lagi belum diketahui.
Dedi menambahkan, keempat korban tewas merupakan rombongan pengantin di desa Cintamulya Kecamatan Jatinangor. ROmbongan korban baru berangkat beberapa meter dari rumahnya di Dusun Margamekar RT 02 RW 12 Desa Hegarmanah Kecamatan Jatinangor.
Sementara itu, dalam sebuah tayangan video amatir yang diabadikan warga sempat, empat orang yang meninggal itu tergilas truk, mereka naik sepeda motor, bahkan saat itu ada dua orang lagi beserta sepeda motornya dibawah kolong truk.
Saat itu banyak polisi sedang menangani kasus tersebut, kemacetan pun terjadi.
"Baraya kultum, nih ada 4 orang meninggal dunia tergilas sama truk ada dua orang lagi di bawah truk ada dua orang lagi saya liat langsung posisi di Cikuda jatinangor sumedang, polisi menjalankan tugas. Baraya kultum dibawah ada dua orang lagi ini bapa polisi lagi tugas," ujar salah seorang warga di dalam tayangan video tersebut.***