Internet Gratis di Masjid: Pertama di Kota Bandung Bisa Internetan di Masjid, Puskesmas dan Tempat Ibadah Lain

30 Maret 2021, 21:57 WIB
Internet Gratis di Masjid: Pertama di Kota Bandung Bisa Internetan di Masjid, Puskesmas dan Tempat Ibadah Lain /humas pemkot bandung

DESKJABAR- Di Kota Bandung, internet gratis tidak hanya di taman atau di gedung gedung pemerintah, tapi di Masjid juga bisa menikmati Internet Gratis di Masjid.

Sudah banyak Internet Gratis di Masjid di Kota Bandung yang dipasang, tidak hanya masjid tapi juga rumah ibadah lain, puskesmas, gedung SMP dan seluruh CCTV di Kota Bandung.

"Sudah 100 persen terpasang ya. Yaitu di 151 Kelurahan, satu kelurahan ada 2 RW jadi jumlahnya 302 RW, karena anggarannya baru segitu," kata Kepala Bidang Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi Diskominfo Kota Bandung, Mahyudin.

Baca Juga: FANTASTIS! Angka Pengangguran di Kota Bandung Mencapai 147 Ribu Orang, Naik Sejak Tahun 2020

Baca Juga: Terduga Teroris Ditangkap Lagi, Kali Ini Pasangan Suami Istri di Tulungagung

Wahyudin menyatakan, saat ini masyarakat sudah bisa menikmati internet gratis yang telah dipasang di 500 titik.

"Kemudian di 5 masjid dan beberapa tempat ibadah, 20 taman tematik, memasang di seluruh OPD, seluruh puskesmas, seluruh SMP, dan seluruh CCTV di Kota Bandung. Jadi 500 itu sudah termasuk di titik itu semua," katanya.

Bagi masyarakat yang hendak mengakses, bisa langsung terhubung secara gratis dan sebagian besar tidak menggunakan password (kata sandi).

"Ada yang pakai password yaitu 'Diskominfo2020'," tambahnya.

Selain itu, Diskominfo akan terus berupaya menghadirkan internet gratis di berbagai titik lainnya. Di tahun ini rencananya Diskominfo akan menambah 82 titik internet gratis yang akan dipasang di co-working space dan Buruan Sae

Baca Juga: Kelangkaan BBM Terjadi di Kota Cirebon, Diduga Kuat Akibat Ledakan dan Kebakaran Kilang Minyak Balongan

Baca Juga: JADI SOROTAN, Provinsi Jawa Barat Bangun Mesjid Raya Jabar di Gedebage Kota Bandung Senilai Rp 507 Miliar

 

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung, Yayan A Briliyana mengungkapkan, di tahun 2021 pihaknya telah memasang router WiFi atau internet gratis yang tersebar di 500 titik.

Router WiFi tersebut dipasang di tempat-tempat yang dibutuhkan masyarakat, seperti di RW-RW yang tersebar di 151 kelurahan, taman-taman tematik, tempat ibadah, dan co-working space.

"Kita rencana 7 April meresmikan, mudah-mudahan dengan adanya WiFi itu memberikan dampak positif bagi masyarakat," tuturnya pada Bandung Menjawab di Taman Dewi Sartika Kota Bandung, Selasa 30 Maret 2021.

Baca Juga: PNS Pria Ceraikan Istri? Inilah Aturan Pembagian Gaji untuk  Mantan Istri dan Anak

Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk mewujudkan konsep smart city atau kota pintar, yang telah dicanangkan sejak 2017 lalu.

Salah satu upaya yang kini dilakukan ialah memasang router WiFi di seluruh titik di Kota Bandung. Dengan demikian, nantinya seluruh wilayah di Kota Kembang akan terkoneksi akses internet.

Menurutnya, situasi pandemi Covid-19 saat ini membuat ruang gerak masyarakat menjadi terbatas. Untuk itu, dengan hadirnya internet gratis diharapkan bisa menunjang kegiatan siswa maupun masyarakat untuk tetap beraktivitas dari rumah.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung, Yayan A Briliyana memberi keterangan pers saat acara Bandung Menjawab di Taman Dewi Sartika Kota Bandung, Selasa 30 Maret 2021. humas pemkot bandung

Di samping itu untuk mewujudkan smart city, Pemkot Bandung terus berupaya bekerja sama, baik secara nasional maupun internasional dengan menghadirkan teknologi yang dapat mendukung pelayanan kepada masyarakat.

Baca Juga: Tak Perlu Antre, Inilah Cara Bayar Pajak Kendaraan Bermotor secara Online

Yayan menilai, membangun konsep smart city bukan hanya sekedar teknologi, tetapi juga melayani masyarakat yang lebih baik

Salah satunya di tahun ini, Pemkot Bandung akan berkolaborasi dengan Melbourne dan Vietnam menghadirkan lomba inovasi teknologi.

"Lomba inovasi teknologi yang akan diikuti oleh warga Bandung. Hasilnya kita akan mendapatkan aplikasi yang dibuat oleh masyarakat untuk digunakan oleh kita (pemerintah)," terangnya.***

 

 
Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Pemkot Bandung

Tags

Terkini

Terpopuler