Dua Pesawat Adu Bagong di Udara, Terbakar dan Jatuh di Depan Mata Ribuan Penonton: 6 TEWAS

- 14 November 2022, 14:50 WIB
Ilustrasi dua pesawat adu bagong tabrakan di udara lalu jatuh dan terbakar di depan mata ribuan penonton. Dalam kejadian Sabtu 12 November 2022 di Dallas, Texas, Amerika Serikat ini 6 orang dilaporkan tewas
Ilustrasi dua pesawat adu bagong tabrakan di udara lalu jatuh dan terbakar di depan mata ribuan penonton. Dalam kejadian Sabtu 12 November 2022 di Dallas, Texas, Amerika Serikat ini 6 orang dilaporkan tewas /Antara/

DESKJABAR - Dua pesawat militer adu bagong tabrakan di udara, Sabtu 12 November 2022 dan jatuh dalam keadaan terbakar di depan mata ribuan penonton di Dallas, Texas, Amerika Serikat.

Akibat kecelakaan dua pesawat adu bagong tabrakan di udara  saat berlangsungnya atraksi peringatan Perang Dunia II itu, dilaporkan 6 orang tewas.

"Pihak berwenang akan terus melakukan penyelidikan dan mengidentifikasi jenazah. Mohon doa bagi keluarga mereka dan semua yang terdampak," kata Clay Jenkins, hakim Dallas County.

Baca Juga: BOM MELEDAK dI Pusat Keramaian di Turki, KBRI: Tidak Ada WNI Jadi Korban

Pada saat kejadian, ribuan orang datang untuk menyaksikan pesawat-pesawat itu beraksi pada pameran dirgantara untuk mengenang Perang Dunia II.

Badan Penerbangan Federal AS (FAA) mengatakan, tabrakan itu terjadi antara dua pesawat zaman Perang Dunia II, yaitu pesawat pengebom Boeing B-17 Flying Fortress dan pesawat tempur Bell P-63 Kingcobra.

Kedua pesawat itu terbang pada penyelenggaraan Wings Over Dallas Airshow di Dallas Executive Airport.

Kepala dan pemimpin Commemorative Air Force, Hank Coates menjelaskan B-17 merupakan pesawat pengebom bermesin empat. Biasanya berisi awak yang terdiri dari empat sampai lima orang.

Baca Juga: Tol Cisumdawu Siap Digunakan Natal+Tahun Baru 2022: Kapan Tol Getaci Dibangun? Ini Daftar Desa yang Dilalui

Sedangkan psawat P-63, jelas Coates, adalah pesawat tempur AS yang dikemudikan oleh satu pilot. Namun, ia tidak mengatakan berapa banyak orang yang ada di dalam pesawat itu ketika tabrakan terjadi.

Commemorative Air Force merupakan organisasi nirlaba Amerika Serikat yang mendedikasikan diri untuk memelihara pesawat masa Perang Dunia II dan rutin menyelenggarakan pameran dirgantara tersebut.

Tim cepat tanggap langsung menangani insiden tersebut, kata petugas bandara di Twitter. Atraksi itu digambarkan sebagai pertunjukan udara Perang Dunia II perdana di negara bagian tersebut.

Baca Juga: Pemprov Jabar Buka Lowongan Kerja Dibutuhkan 3.800 Guru, 731 Nakes, Dll: Cara dan Persyaratannya Ada di Sini

Cuplikan video yang beredar di media sosial memperlihatkan dua pesawat bertabrakan dan langsung jatuh sehingga menyebabkan pesawat tersebut terbakar.

FAA dan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) telah melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah