RUSIA Siapkan Serangan Besar Besaran di Timur Ukraina, Diduga untuk Merebut Mariupol

- 12 April 2022, 10:43 WIB
Mariupol jadi sasarn utama dalam serangan besar besaran terbaru yang tengah direncanakan
Mariupol jadi sasarn utama dalam serangan besar besaran terbaru yang tengah direncanakan /Reuters

DESKJABAR – Ukraina menyatakan bahwa Rusia tengah mempersiapkan serangan baru besar besaran di wilayah Timur Ukraina.

Setelah menarik pasukannya dari wilayah utara Ukraina, termasuk di sekitar ibu kota Kiev, diduga penarikan pasukan Rusia tersebut dalam rangka serangan baru besar besaran.

Ukraina menduga rencana serangan baru Rusia itu ditujukan ke wilayah timur Ukraina di wilayah Donbas, dengan tujuan akhir menguasai sepenuhnya kota Mariupol.

Seperti mengutip dari Aljazeera, setelah menarik pasukan dari Ukraina utara, termasuk pinggiran kota Kiev di bawah pendudukannya, Rusia mengatakan tujuan utamanya adalah Ukraina timur.

Baca Juga: Perang Rusia Ukraina Hari ini, Kepala Chechnya Terus Berjuang di Ukraina Meskipun Ada Permintaan dari Putin

Mereka menuntut agar Kiev menyerahkan kendali atas wilayah Donbas, kepada para pejuang separatis pro-Rusia. Kiev mengatakan, pernyataan itu sebagai bentuk persiapan untuk pertempuran baru.

"Kami memperkirakan bahwa pertempuran aktif akan dimulai di daerah-daerah ini dalam waktu terdekat," kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Ukraina Oleksandr Motuzyanyk.

Seorang pejabat Amerika Serikat mengatakan, Washington yakin Rusia berusaha untuk memperkuat dan memasok pasukannya di wilayah Donbas.

Tujuan utama yang ingin dicapai Rusia dalam serangan terbaru tersebut di Donbas adalah Mariupol, kota pelabuhan utama di timur, di mana ribuan orang diyakini tewas di bawah pengepungan selama hampir tujuh minggu.

Jika Rusia akhirnya merebut Mariupol, itu bisa lebih baik menghubungkan pasukan yang maju dari timur dengan pasukan dari semenanjung Krimea yang dicaplok, dan mengalihkan fokus mereka ke upaya baru untuk mengepung pasukan utama Ukraina di timur.

Dalam permohonan terakhirnya untuk dukungan internasional, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan kepada parlemen Korea Selatan bahwa puluhan ribu orang telah tewas di Mariupol , angka yang belum dikonfirmasi secara independen.

“Meskipun demikian, Rusia tidak menghentikan serangan mereka”, katanya.

Baca Juga: MENENGOK KASUS SUBANG, Amel Rela Mengayuh Becak Saking Sayangnya Sama Orang Ini, Memori Kebahagian

Konvoi sepanjang 13 Km

Untuk mempetsiapkan serangan baru besar-besaran, Rusia telah meluncurkan konvoi pasukan ke wilayah timur Ukraina.

Konvoi kendaraan berat tentara Rusia itu cukup panjang yang diperkirakan mencapai 13 km.

Pasukan Ukraina sedang bersiap untuk memerangi tentara Rusia di wilayah Donbas timur negara itu, saat citra satelit baru menunjukkan konvoi sepanjang 13 kilometer mendekati wilayah tersebut.

Foto-foto yang diambil pada 8 April, oleh perusahaan teknologi luar angkasa Amerika Maxar, menunjukkan konvoi militer besar Rusia yang terdiri dari ratusan kendaraan bergerak ke selatan melalui kota Velykyi Burluk di Ukraina, yang terletak tepat di utara Donbas.

Baca Juga: Pemain Baru Belum Bertambah, Ardi Idrus Akan Tinggalkan Persib Bandung?

Konvoi militer sepanjang 13 kilometer dengan kendaraan lapis baja dan truk terlihat berjalan melalui Velykyi Burluk pada 8 April, sebuah kota kecil Ukraina di utara wilayah Donbas di timur negara itu.

Konvoi itu berisi kendaraan lapis baja, truk dengan artileri yang ditarik dan peralatan pendukung, kata Maxar.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: aljazeera.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah