Sebagai Negara Berdaulat Harus Diakui Semua Negara, Sebut Tim Ahli PBB

- 5 Juni 2024, 06:30 WIB
Dokumentasi - Foto yang diabadikan pada 10 Maret 2020 ini memperlihatkan para pengunjung masuk ke markas besar PBB di New York.
Dokumentasi - Foto yang diabadikan pada 10 Maret 2020 ini memperlihatkan para pengunjung masuk ke markas besar PBB di New York. /ANTARA/Xinhua/Wang Jiangang/

DESKJABAR - Kelompok ahli independen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendesak semua negara untuk mengakui kedaulatan Negara Palestina dan mendorong tercapainya gencatan senjata di Jalur Gaza melalui jalur politik maupun diplomasi.

Pernyataan tim ahli PBB tersebut menegaskan, bahwa rakyat Palestina harus dijamin haknya untuk eksis, menentukan nasib sendiri, dan memajukan negaranya dengan rasa aman.

“Hal tersebut merupakan prasyarat untuk perdamaian berkelanjutan di Palestina dan seluruh Timur Tengah – yang dimulai dengan deklarasi gencatan senjata segera di Gaza dan penghentian agresi militer ke Rafah,” ucap kelompok ahli, Senin 3 Juni 2024.

Pengakuan kedaulatan tersebut tegasnya, merupakan pengakuan penting atas hak rakyat Palestina serta atas perjuangan dan penderitaan yang mereka lalui demi kebebasan dan kemerdekaan.

Baca Juga: Akbat Kekejaman Israel, WHO Sebut 7-11 Ribu Warga Palestina Butuh Evakuasi Medis Darurat

Baca Juga: Palestina sebagai Sebuah Negara, Resmi Diakui oleh Norwegia, Irlandia dan Spanyol

Tim PBB yang anggotanya terdiri dari ahli independen dan pelapor khusus PBB di berbagai bidang tersebut turut menyambut keputusan Norwegia, Irlandia, dan Spanyol yang mengakui kedaulatan Palestina baru-baru ini.

Ketiga negara tersebut semakin menambah panjang daftar negara yang kini mengakui Palestina. Terlebih, Resolusi Majelis Umum PBB nomor ES-10/23 terkait status Palestina di PBB juga telah disahkan dengan dukungan 143 negara anggota PBB pada 10 Mei 2024 lalu.

“Walaupun prospek perdamaian berkepanjangan dan berakhirnya penjajahan masih sulit tercapai sejak Kesepakatan Oslo lebih dari 30 tahun yang lalu, solusi politik tidak boleh diabaikan begitu saja,” ucap tim ahli.

Mereka juga menegaskan bahwa solusi dua negara harus terwujud karena hal tersebut merupakan kesepakatan global dalam penyelesaian konflik antara Israel dan Palestina yang tak kunjung berakhir selama beberapa dasawarsa ini.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah