DESKJABAR – Twitter mendadak mengumumkan pada Selasa 5 April hari ini, akan menunjuk pemegang saham terbesar dan bos Tesla Elon Musk, sebagai anggota Dewan Direksi.
Sebelumnya pada 4 April, miliarder Elon Musk mengungkapkan bahwa ia memiliki saham besar di perusahan media social tersebut.
Keterangan beredar, Elon Musk sebenarnya ingin mengambil alih Twitter segera, untuk menjadi bagian Tesla.
Namun penunjukkan jadi Dewan Direksi itu membuat peluangnya mengambilalih Twitter untuk sementara terganjal aturan Twitter.
Aturan tersebut menyebutkan bahwa, selama menjadi Dewan Direksi sekaligus direktur Twitter, Elon Musk tidak dapat memegang lebih dari 14,9% saham biasa Twitter sebagai pemegang saham individu atau anggota grup.
Sementara itu, CEO Twitter Agrawal dalam cuitannya mengaku senang setelah menunjuk Musk ke dewan direksi. Ia yakin Twitter akan semakin kuat di masa depan.
"Saya senang untuk berbagi bahwa kami telah menunjuk Musk ke dewan direksi kami....untuk membuat kami lebih kuat dalam jangka panjang," cuitnya.