‘SILUMAN’ Varian COVID BARU Dikonfirmasi di Inggris, Tapi Kehebatan Menularnya Belum Diketahui!

- 4 April 2022, 20:06 WIB
Strain Covid baru ditemukan di Inggris
Strain Covid baru ditemukan di Inggris /Freepik/

DESKJABAR - Strain covid baru yang mengkhawatirkan telah ditemukan di Inggris. Tetapi sejauh mana kehebatan menular covid “siluman” yang diidentifikasi sebagai XE baru tersebut, hingga saat ini belum diketahui.

“Ilmuwan top di Badan Keamanan Kesehatan Inggris baru mengatakan bahwa mereka baru mempelajari varian XE baru itu,” tulis dailystar mengutip keterangan otoritas kesehatan di Inggris.

Menurut media berbasis di Inggris tersebut, “siluman” baru tersebut merupakan mutasi dari strain BA 1 dan BA 2 Omicron, yang berarti itu adalah "rekombinan" karena merupakan kombinasi dari dua sumber virus lainnya.

Baca Juga: KULTUM RAMADHAN 2022 : 3 Hal Yang Hanya Allah SWT Berikan di Bulan Puasa, Kata Ustadz Oemar Mita

Tetapi para ahli saat ini tidak tahu apakah itu lebih menular daripada jenis sebelumnya atau tidak. Sebelum varian BA 2 Omicron, pernah mendatangkan malapetaka di Inggris.

Lebih jauh disebutkan, kasus dengan jenis XE itu diketahui ada sebanyak 637 pada 22 Maret 2022.

Itu berarti hanya sebagian kecil dari kasus yang dilaporkan. Pasalnya, berdasarkan data terbaru menunjukkan hampir 70.000 orang di Inggris positif terkena virus pada 2 April kemarin.

Baca Juga: Kode Tulisan Terakhir Tangmo Nida untuk Bird, hingga Arti dari Tangisan Tanpa Air Mata Ibu Panida

“Badan kesehatan mengatakan, tingkat pertumbuhan awal menunjukkan bahwa XE tidak berbeda dari BA.2,” kata Wales Online, seperti dikutip dailystar.

Sementara itu, pejabat tinggi pemerintah Inggris Sir Patrick Vallance mengakui varian Covid berikutnya bisa lebih buruk daripada Omicron.

Dia mengatakan akan menjadi "kesalahan" untuk berpikir semakin banyak virus berkembang, semakin tidak mematikan. Artinya, pemerintaannya akan selalu waspada dengan virus tersebut.

Baca Juga: Jaksa Ajukan Banding, Herry Wirawan Predator Seks Pemerkosa 13 Santriwati, Dijatuhi Vonis Hukum Mati

“Meskipun kasus Covid mungkin telah memuncak, akan ada lebih banyak rawat inap dan kematian yang datang dari gelombang saat ini, “ tambah Sir Patrick. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Dailystar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x