Para Pekerja Pelabuhan di Amerika Serikat Ramai-Ramai Boikot Kapal Israel

- 3 Juni 2021, 07:17 WIB
Gerakan boikot Israel terus mendapat dukungan
Gerakan boikot Israel terus mendapat dukungan /Middle East Eye/Aroc/

DESKJABAR – Para pekerja di sejumlah pelabuhan di Amerika Serikat ramai-ramai melakukan boikot bongkar muat kapal laut milik Israel sebagai aksi solidaritas terhadap rakyat Palestina dan menekan Israel atas serangan brutal di Gaza pada Mei lalu.

Para pekerja di pelabuhan Oakland, Kalifornia menolak bongkar muat kapal perusahaan Israel Zim Integrated Shipping Services Ltd, sebagai bagian dari kampanye “Block the Boat” pada Rabu 2 Juni 2021.

Pusat Sumber Daya dan Pengorganisasian Arab (Aroc), mengatakan bahwa tindakan serupa sedang diorganisir terhadap kapal-kapal lain yang dioperasikan Zim di Seattle, Los Angeles, New York, dan Vancouver di Kanada.

Baca Juga: Sepuluh Satwa Liar yang Dilindungi, Dilepasliarkan di Alam Papua

Akibat boikot yang dilakukan para pekerja pelabuhan di Oakland, sebuah kapal yang diperasikan Zim, perusahaan pelayaran terbesar ke-10 dunia, hanya berputar-putar selama 12 hingga 13 hari di perairan di luar pelabuhan Oakland.

Kapal tersebut tidak bisa masuk ke pelabuhan, karena sebanyak 5.000 pekerja pelabuhan siap menghadangnya.

Pihak perusahaan Zim dalam pernyataannya kepada Middle East Eye mengatakan bahwa penundaan di pelabuhan mencegahnya menurunkan kargo di sana, tetapi tidak menyebutkan penyebabnya.

"Karena kendala operasional dan penundaan lama di pelabuhan Oakland, dan untuk memenuhi jadwal keberangkatan di Timur Jauh, kami akan mengunjungi Pelabuhan Pantai Barat AS lainnya sampai pemberitahuan lebih lanjut," kata perusahaan itu.

Baca Juga: Catat Dua Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini Kamis 3 Juni 2021

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Middle East Eye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x