Stasiun Cibatu Garut, Sering Menjadi Tujuan Wisata Nostalgia Sejarah Kereta Api

- 22 Oktober 2022, 09:37 WIB
Stasiun Cibatu Garut, sering menjadi tujuan wisata nostalgia sejarah kereta api.
Stasiun Cibatu Garut, sering menjadi tujuan wisata nostalgia sejarah kereta api. /Kodar Solihat/DeskJabar.com

Bahkan, ketika sampai tahun 1990-1995, di dipo Stasiun Cibatu masih nongkrong banyak lokomotif uap bekas jalur ke Garut dan Cikajang, yang dipreteli alias dirucat dijual ke tukang besi tua.

Stasiun Cibatu ketika zaman kolonial Belanda tahun 1920an sampai awal 1990-an, pernah menjadi tempat penyimpanan dan pergantian lokomotif uap kelas pegunungan.

Baca Juga: Ternyata Semangka Bisa Digunakan untuk Masak Saat Camping, Gadis Sukabumi Memberitahu Caranya

Zaman dahulu, perjalanan kereta api ekspres rute Jawa Tengah ke Bandung, biasanya melakukan pergantian lokomotif dari jenis jalan datar ke jalur pegunungan di Stasiun Cibatu, yaitu seri CC50.

Berbeda dengan zaman sekarang, perjalanan kereta api cukup ditarik sebuah lokomotif diesel serbaguna buatan Amerika, seperti seri CC206, seri CC201, dan CC203.

Kembali ke masa kini tahun 2022, dari aspek wisata sejarah, orang-orang dari Bandung yang wisata sejarah ke Stasiun Cibatu tampak pula kalangan muda dan warga senior, terdiri bapak-bapak dan ibu-ibu.

Baca Juga: Wisata Pangalengan, Kabupaten Bandung, Mitos Ada Ikan Sebesar Pintu di Situ Cileunca

Bagi sejarah umum, Stasiun Cibatu pernah dikenal sebagai tempat persinggahan pelawak terkenal Amerika Serikat, Charlie Chaplin yang berlibur ke Garut tahun 1932.

Sebagai gambaran, suasana kawasan Cibatu selepas stasiun, secara umum dikenal sebagai kawasan dan kehidupan yang tenang dan bersahaja.

Untuk memperoleh gambaran sejarah Stasiun Cibatu, dapat dilihat pada YouTube Kodar Solihat, "Garut, Sejarah Stasiun Cibatu dan Stasiun Leuwigoong, Kereta Api Indonesia," diunggah 16 Juli 2022.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah