3 Kelebihan Alat Masak Terbuat dari Baja dan Besi, Bagus Sebagai Pengganti Teflon

- 22 Oktober 2022, 20:33 WIB
Alat masak dari cast iron (besi tuang) dan carbon steel (baja karbon) adalah bahan aman yang mirip dengan alat masak berlapis anti lengket.
Alat masak dari cast iron (besi tuang) dan carbon steel (baja karbon) adalah bahan aman yang mirip dengan alat masak berlapis anti lengket. /Pixabay/Markus Distelrath /

DESKJABAR - Mengingat bahaya dari wajan atau peralatan masak lain yang menggunakan lapisan teflon sebagai antilengket, masyarakat tentu perlu menimbang untuk membeli alat masak dari bahan lain yang lebih aman.

Artikel 'What Is PFOA? A Guide to Nonstick Cookware Chemicals' di laman The Rational Kitchen, cast iron (besi tuang) dan carbon steel (baja karbon) adalah bahan aman yang mirip dengan alat masak berlapis anti lengket.

Berikut adalah beberapa kelebihan yang dimiliki oleh alat masak yang berbahan besi tuang dan baja karbon.

1. Bisa dibuat antilengket

Baca Juga: 4 Obat Sirup Ini Ditarik WHO, Diduga Terkait Gagal Ginjal Akut, Bagaimana di Indonesia? Ini Penjelasan BPOM

Jika pada alat masak berlapis teflon sifat anti lengket mereka terbentuk karena bahan Teflon, pada alat masak baja tuang maupun karbon, lapisan ini tidak bisa terbentuk dengan sendirinya.

Menurut artikel lain berjudul, 'Safe Cookware: The Definitive Guide to Healthy, Non-Toxic Cookware' masih di laman The Rational Kitchen, alat masak yang terbuat dari kedua bahan tersebut memerlukan proses pelapisan yang sering disebut seasoning.

Proses pelapisan itu dilakukan dengan memanggang lapisan minyak yang tipis ke permukaan memasak dengan api besar.

Artikel tersebut menyebutkan proses ini mengubah komposisi minyak menjadi jenis polimer yang melapisi permukaan memasak untuk menghambat karat dan membuat lapisan licin, hampir serupa dengan anti lengket.

Akun Youtube Made In pada videonya berjudul 'How to Season Your Carbon Steel Pan | Made In Cookware' memperlihatkan wajan baja karbon buatannya yang sudah melewati proses seasoning lalu dipakai menggoreng telur.

Baca Juga: 22 Link Twibbon Hari Santri Nasional 2022, Pas dan Keren Buat Foto Profil Akun Instagram, YouTube, TikTok, Dll

The Rational Kitchen menjelaskan bahwa lapisan polimer yang terbentuk dari proses seasoning itu sangat aman dan stabil, tidak mengandung racun atau zat yang tidak aman.

Tetapi, masih ada kemungkinan pelepasan radikal bebas dan zat tidak aman lainnya pada proses seasoning, jadi harus selalu dilakukan di area yang berventilasi baik dan hindari menghirup asap yang muncul.

The Rational Kitchen kembali menegaskan tidak ada bukti bahwa radikal bebas atau zat beracun lainnya tertinggal setelah proses seasoning.

2. Lebih aman karena tidak menambahkan zat asing ke makanan

Food Packaging Forum dalam artikelnya “Nanoparticles released by quasi-ceramic pans” mengutip beberapa penelitian yang mengungkapkan beberapa bahaya dari penggunaan lapisan anti lengket pada alat masak.

Baca Juga: 5 Gejala Buah Hati Mungkin Idap Gangguan Ginjal Akut Misterius, Orang Tua Wajib Waspada, Tren Usia 1-5 Tahun

 

 

Terutama bagi anti lengket yang diteliti oleh penelitian, lapisan tersebut tidak tahan terhadap panas berlebih (terutama di atas 350 derajat celsius) atau kerusakan fisik apabila lapisan tersebut tergores selama proses memasak dan ada resiko dapat mencemari masakan.

Tetapi The Rational Kitchen menambahkan bahwa wajan yang mengalami seasoning dengan benar tidak mungkin mencemari makanan dengan besi. 

America’s Test Kitchen dalam artikel, 'Busting Cast Iron Myths' menyatakan bahwa jumlah besi yang mungkin mencemari masakan yang dimasak di atas alat masak besi, sangat kecil.

3. Lebih tahan lama dibandingkan Teflon

America’s Test Kitchen menyatakan bahwa besi tuang merupakan alat masak yang sangat tahan lama.

Artikel tersebut menyebutkan bahwa panci besi tuang biasa ditemukan di toko barang bekas, toko barang antik, dan pasar loak walau mungkin tidak selalu dalam kondisi prima.

Baca Juga: PERLU TAHU, 5 Jenis Ikan Ini Aman Dikonsumsi Penderita Kolesterol, Nomor 5 Banyak Ditemukan di Tanah Air

America’s Test Kitchen kemudian menjelaskan bahwa panci besi tuang yang paling rusak pun masih bisa diselamatkan.

Artikel tersebut memperbaiki wajan yang paling dengan cara menghilangkan semua kotoran, karat, dan bumbu yang rusak dengan mengirimkannya melalui siklus pembersihan sendiri di oven, kemudian mencoba melakukan seasoning dari awal.

Akun YouTube Made In dalam video 'Rusty Carbon Steel Skillet Restoration | Made In Cookware' memperagakan cara memperbaiki wajan yang sudah lama tidak dipakai dan sudah berkarat.

Dalam video tersebut, wajan yang rusak pertama-tama dibersihkan menggunakan air dan sabun sambil diusap menggunakan bagian kasar dari spons pembersih.

Setelah itu, wajan tersebut direndam di campuran cuka dan air, komposisi yang digunakan adalah 50% cuka dan air selama 30 menit.

Baca Juga: Kode Redeem FF 2022 Masih Aktif; Kembalinya RG550 Senjata OP, Lebih Sakit Mana dengan M1887 alias SG Kayu?

Lalu, wajan tersebut ditaburi baking soda yang dicampur cuka, gumpalan dari kedua zat tersebut diusapkan ke seluruh wajan terutama yang masih memiliki sisa seasoning dan karat.

Terakhir, wajan tersebut dilap dengan minyak untuk memulai proses seasoning baru.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: The Rational Kitchen America’s Test Kitchen YouTube Made In


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x