Warna cangkang telur ayam coklat pekat dihasilkan dari ayam yang masih relatif muda, umur ayam semakin tua, maka telur yang dihasilkan warna cangkangnya akan semakin pudar coklat keputih-putihan.
Telur ayam yang berwarna coklat pekat cangkangnya lebih tebal dan lebih kuat, dibanding dengan coklat keputihan bahkan putih itu cangkangnya lebih rapuh dan mudah pecah.
Masih menurut Dadi menjelaskan, warna-warna pada krabang (cangkang) pada kulit telur ayam ada beberapa faktor yang mempengaruhi, salah satunya faktor genetika ayam itu sendiri.
Selain itu, faktor pakan yang dikonsumsi serta kondisi kesehatan ayam, itu juga dapat mempengaruhi kualitas warna cangkang atau kulit telur, ujarnya.
Kemudian menurut Dadi, kualitas telur yang baik, dapat bertahan dalam suhu ruangan (dapur) selama tiga minggu untuk dikonsumsi, mungkin akan lebih dari itu jika disimpan dalam lemari pendingin.
Lalu selanjutnya, Dadi memberikan tips telur itu masih layak untuk dikonsumsi atau tidak ada dua metode yang dia sampaikan.
Baca Juga: Waw! Luar Biasa Pilihan Bijak Manfaatkan Jasa Angkutan Umum Elf Majalaya-Kebon Kalapa Bandung
Pertama dengan penerawangan melalui penyinaran, ketika telur di dekatkan ke sinar lampu, maka akan terlihat kuning telur jika masih bagus akan terlihat bulat dan rongga udara di dalamnya sedikit.
Kemudian metode kedua menggunakan air, telur ayam yang baik jika dimasukkan ke dalam air akan tenggelam, yang kurang baik akan melayang di tengah air, dan yang sudah tidak layak untuk dikonsumsi akan terapung di permukaan air.