KABAR GEMBIRA, Kasus OMICRON Terus MENURUN, Begini Cara Hindari Paparan Virus Varian Ini

- 21 Februari 2022, 12:36 WIB
Kabar gembira, kasus Omicron terus menurun, begini cara hindari paparan varian ini.
Kabar gembira, kasus Omicron terus menurun, begini cara hindari paparan varian ini. /pixabay @Alexandra_Koch/

Hal ini bertujuan untuk menahan tekanan pada rumah sakit sampai melewati puncak gelombang Omicron nantinya.

Pemerintah juga terus menjaga angka testing dan tracing agar tetap tinggi. Hingga Sabtu, 19 Februari 2022, jumlah spesimen yang diuji berada di posisi 489.780.

Kemudian stok kebutuhan oksigen di 10 Provinsi yang mencatat kenaikan kasus tertinggi juga tetap terjaga di angka hingga lebih dari 48 jam.

“Selain penanganan kasus, pemerintah juga terus melakukan upaya pencegahan seperti meningkatkan vaksinasi dosis lengkap ke lebih dari 208 juta penduduk Indonesia. Ini sangat penting untuk mencegah agar penduduk terhindar dari kesakitan atau risiko kematian akibat terinfeksi virus Covid-19,” kata Nadia.

Menurut data Kemenkes, Hingga Minggu, 20 Februari 2022, pukul 18.00 WIB, 189.658.351 penduduk (91,07 persen) telah mendapat dosis 1, dan 140.311.077 penduduk (67,37 persen) telah mendapat vaksinasi dosis 2.

Baca Juga: Hati-hati, Pahami 4 Gejala Tertular Omicron Terbaru 2022 Pada Anak Dan Dewasa, No 3 Sering Dialami

Program percepatan vaksinasi agar masyarakat segera mendapat dosis lengkap terus dilakukan. Sementara itu yang sudah mendapatkan dosis ketiga (booster) sampai saat ini sudah 8.459.050 penduduk (4,06 persen).

“Bagi masyarakat yang sudah mendapatkan dosis kedua minimal enam bulan, bisa mendapatkan vaksin ketiga atau booster. Aturannya belum berubah hingga saat ini. Apabila ada informasi bahwa vaksin booster bisa didapatkan kurang dari enam bulan setelah dosis kedua, itu tidak benar,” ucap Nadia.

Selain percepatan vaksinasi lengkap dan booster, masyarakat juga diharapkan senantiasa memperketat kembali protokol kesehatan untuk bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19 lebih luas lagi.

Cara mencegah

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube kemenkes.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah