Penyanyi K-pop BoA Berurusan Dengan Polisi Gara-gara Pil Tidur, Simak Penjelasan SM Entertainment

- 17 Desember 2020, 22:33 WIB
PENYANYI K-pop BoA terpaksa berurusan dengan polisi gara-gara obat tidur.
PENYANYI K-pop BoA terpaksa berurusan dengan polisi gara-gara obat tidur. /Instagram/@boakwon/

DESKJABAR - Penyanyi K-pop BoA terpaksa berurusan dengan polisi atas tuduhan mengimpor obat tidur secara ilegal ke Korea. Demikian laporan eksklusif SPOTV News yang dikutip laman Koreaboo, Kamis, 17 Desember 2020.

BoA memang tidak hanya terkenal di Korea, tetapi juga di Jepang. Oleh karena itu BoA kerap kali bolak balik Korea Selatan-Jepang.

Baru-baru ini, karyawan yang dipekerjakan BoA mengirimkan obat tidur yang biasa BoA gunakan di Jepang, ke Korea Selatan. Karena tanpa mengikuti prosedur impor yang tepat, akibatnya, baik karyawan tersebut maupun BoA sama-sama diperiksa polisi.

Baca Juga: Pilkada Serentak 2020, KPU Jawa Barat Belum Bisa Tetapkan Kepala Daerah Terpilih

Mengenai insiden tersebut, SM Entertainment menyatakan bahwa BoA memang perlu minum obat tidur. SM Entertainment juga menjelaskan mengapa insiden itu bisa terjadi.

Setelah pemeriksaan fisik BoA baru-baru ini, dokter memberi tahu bahwa dia membutuhkan tidur yang nyenyak karena rendahnya tingkat hormon pertumbuhan.

Jadi BoA pun meminum obat tidur yang diresepkan dokter di Korea. Ternyata, obat tidur itu memiliki efek samping yang parah yang dialami BoA.

Baca Juga: Selamat Tinggal Masa ‘Marema’ Para Pedagang Terompet Tahun Baru

Seorang karyawan ingat bahwa obat tidur yang diminum BoA selama di Jepang untuk gangguan tidurnya, tidak memiliki efek samping. Ia pun membeli obat dari rumah sakit dengan mengikuti prosedur yang tepat.

Akan tetapi, mereka tidak menyadari bahwa meskipun obat tidur itu dapat diresepkan secara normal di Jepang, obat yang sama malah bisa menimbulkan masalah di Korea Selatan.

PENYANYI K-pop BoA./Instagram/@boakwon
PENYANYI K-pop BoA./Instagram/@boakwon

Menurut peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Korea, diperlukan izin dari pemerintah untuk mengimpor produk obat apa pun. Rupanya, karyawan SM Entertainment tidak menyadarinya dan hanya mengirimkannya dengan diberi label bahan (ingredients).

Baca Juga: Jimin BTS Pakai Kaos Kuning, Fans Heboh dan Bilang Dia Mirip Minion Yang Bisa Bilang Terima Kasih

Baca Juga: Prinsip Cuham, Bersepeda Itu Memang Baik, Tapi Menjaga Diri Lebih Baik

Baca Juga: Sinopsis Wonder Woman 1984 yang Tayang Duluan di Bioskop Indonesia dan HBO

Oleh karena itu, SM Entertainment secara resmi meminta maaf dan menekankan bahwa insiden seperti itu tidak akan terjadi lagi di masa mendatang.

"Kami berencana untuk mengintensifkan pendidikan bagi karyawan kami agar hal ini tidak terjadi lagi. Kami minta maaf atas ketidaknyamanannya," tulis SM Entertainment.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Koreaboo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah