Wisata Malang Murah untuk Keluarga, Terfavorit dan Instagramable, Sekali Datang Dua Destinasi Terkunjungi

16 Januari 2023, 18:30 WIB
Kampung Warna Warni menjadi salah satu destinasi wisata Malang murah untuk keluarga. /Instagram @kampung_warna_warni/

DESKJABAR - Mau berkunjung ke Malang Jawa Timur? Jangan lupa datang ke dua destinasi wisata Malang murah untuk keluarga.

Meski tak mengeluarkan uang banyak tapi dijamin keinginan berfoto ria terpuaskan. Banyak spot instagramable yang bisa dicoba di dua destinasi wisata Malang murah untuk keluarga ini.

Dua tujuan wisata ini berada dalam satu area, yakni daerah Blimbing Malang Jawa Timur. Anda tinggal menyeberang dari satu kampung wisata untuk mencapai destinasi lainnya.

Dan yang terpenting Anda tak mesti mengeluarkan uang banyak untuk wisata ke dua kampung wisata tersebut. Paling untuk parkir kendaraan jika Anda dan keluarga membawa kendaraan sendiri. Kalaupun ada tiket masuk per orang sekitar Rp 5.000.

Dua kampung dengan keunikan berbeda

Wisata Malang murah untuk keluarga kali ini bernama Kampung Warna Warni ( Jodipan) dan Kampung Tridi, Blimbing, Malang, Jawa Timur.

Baca Juga: Tempat Wisata Nongkrong Terbaru, Murah, Hits di Malang Taman Bumi Langit Dengan View Pesawahan Indah

Sesuai dengan namanya, di Kampung Warna Warni kita akan melihat bangunan dan elemen beraneka warna, mulai dari tangga menuju kampung, hingga atap pun berwarna-warni. Spot-spot foto di dalam kampung pun dibuat meriah dengan warna-warna yang cerah, sehingga pengunjung terbawa suasana ceria.

Sedangkan di Kampung Tridi, juga sesuai dengan namanya, dipenuhi dengan spot-spot mural tiga dimensi (Three D). Jika kita mengambil foto dari arah yang tepat, akan gambar akan terlihat nyata.

Suasana Kampung Warna Warni sebelum dan sesudah seperti terlihat di 'tiket" masuk.

Kampung Warna Warni awalnya kumuh jadi ceria

Jika kita masuk ke Kampung Warna Warni sekarang tak akan membayangkan jika sebelumnya kampung tersebut merupakan tempat yang kumuh.

Namun sedikit gambaran bisa terlihat dari "tiket" masuk yang menggambarkan foto kondisi kampung tersebut sebelum dan sesudahnya.

Baca Juga: Wisata Kuliner Dekat Stasiun Bogor, Masaknya Direbus Tapi Dinamai Goreng, Inilah Kedai Toge Goreng Legend!

Namun berkat ide sejumlah mahasiswa, kampung yang dulunya kumuh dan jadi sarang narkoba itu disulap menjadi seperti sekarang, Kampung Warna Warni Jodipan.

Untuk mengunjungi Kampung Warna Warni Anda sudah bisa meluangkan waktu mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB.

Jika Anda datang siang hari, siap-siap dengan topi dan kacamata hitam ya. Namun suasana yang bagus akan didapat pagi hari saat matahari belum berjalan ke tengah.

Kampung Warna Warni yang berada di Daerah Aliras Sungai (DAS ) Brantas ini dibangun pada 2016 dan diresmikan di tahun 2017. Masyarat mengerahkan daya kreativitasnya untuk membangun kampungnya menjadi objek wisata yang menarik.

Warga yang tadinya membuang sampah ke sungai kini berubah 360 derajat, menjadi cinta kebersihan dan menata lingkungan dengan apik. Mungkin dengan banyak wisatawan yang berkunjung juga mempengaruhi pola pikir mereka.

Baca Juga: Wisata ke Yogyakarta, jangan lupa berburu oleh-oleh khas Yogyakarta di Teras 1 Malioboro yang nyaman

Spot foto menawarkan alternatif gaya instagramable

Banyak spot foto yang diciptakan tangan-tangan kreatif penduduk sekitar kampung. Sebutlah deretan payung warna warni, atau undakan tangga aneka warna, tebaran bunga artifisial yang juga berwarna-warni memperindah spot-spot foto tersebut.

Satu spot jadi favorit adalah Jembatan Ngalam. Jembatan ini adalah penghubung antara Kampung Jodipan dengan Kampun Tridi. Panjangnya sekitar 25 meter, dengan ketinggian sekitar delapan meter dari permukaan sungai Brantas.

Jembatan Ngalam disebut-sebut merupakan jembatan kaca pertama di Indonesia. Kaca terdapat di bagian tengah jembatan, sehingga tidak disarankan untuk orang takut ketinggian. Wisatawan tidak perlu khawatir mengenai kemanan jembatan, ia memiliki daya tampng 50 orang dengan beban maksimal sekitar 250 kg.

Salah satu spot foto di Kampung Tridi Malang Jawa Timur.

2. Kampung Tridi, gambar yang terlihat nyata

Satu lagi kampung yang penduduknya kreatif. Kampung ini adalah Kampung Tridi atau 3D yang berarti tiga dimensi.

Di kampung Tridi terdapat banyak lukisan mural tiga dimensi, sehingga jika kita berfoto di dekatnya, terlihat gambar yang tampak nyata. Misalnya kita seperti diterkam monster atau dinosaurus.

Mural yang ada di Kampung Tridi, seluruhnya karya penduduk setempat. Mereka bergotong royong membuat indah kampungnya.

Untuk membuat lebih nyaman para wisatawan, di kampung tersebut tersedia mushala, juga toilet umum. Jika ingin jajan beberapa penduduk juga menyediakan makanan dan minuman dengan harga terjangkau.

Kampung Tridi yang disulap penduduk pada tahun 2016, buka mulai pukul 08.00 hingga 19.00 WIB.

Rute menuju Kampung Warna Warni dan Tridi

Menuju destinasi wisata ini bisa ditempuh dari berbagai titik strategis Kota Malang. Dari stasiun Malang Kota Baru, Anda akan melewati Jalan Trunojoyo, kemudian ke Jalan Gatot Subroto, selanjutnya ke Kampung Jodipan. Perjalanan memerlukan sekitar 10 menit.

Jika mulai dari Stasiun Malang Kota Lama, kita bisa melaju ke Jalan Laksamana Mathadinata lalu mengambil ke arah Jalan Gatot Subroto. lima menit kemudian sampai. Sementara dari Terminal Arjosari, wisatawan bisa berkendara ke Jalan Raden Panji Suroso, kemudian ke Jalan Panglima Sudiran hingga ke Jalan Gatot Subroto. Waktu tempuhnya agak lama, sekitar 20 menit.***

 

 

 

 

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: liputan Instagram @kampung_tridi

Tags

Terkini

Terpopuler