DESKJABAR – Indonesia adalah salah satu Negara yang memiliki beragam jenis destinasi wisata yang sangat menarik dan juga terbaik di dunia.
Tidak hanya kaya dengan wisata kekayaan alamnya saja namun beragam budaya membuat Indonesia memiliki p otensi wisata sejarah yang sayang untuk dilewatkan.
Destinasi wisata sejarah mengenai peristiwa-peristiwa yang terjadi dimasa lampau dapat menjadi pilihan bagi wisatawan untuk berlibur sambil beredukasi.
Berbagai destinasi tempat sejarah yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia dapat ditelisik mulai dari zaman prasejarah hingga masa kolonial.
Berikut ini Deskjabar menjabarkan 6 destinasi wisata sejarah terbaik yang ada di Indonesia yang dapat dijadikan pilihan berwisata saat akhir pekan tiba.
1. Masjid Raya Baiturrahman
Masjid ini terletak di kota Banda Aceh, provinsi Aceh dan dibangun pada tahun 1612 saat masa kesultanan Aceh, oleh Sultan Iskandar Muda.
Objek wisata sejarah populer di Sumatera ini dulunya difungsikan sebagai markas dan benteng utama pertahanan rakyat Aceh ketika berada pada situasi perang.
Lalu juga digunakan sebagai tempat pasukan perang pada zaman kesultanan Aceh berkumpul saat menyusun taktik perang hingga pahlawan nasional seperti Cut Nyak Dien dan Teuku Umar yang berjuang mempertahankan masjid ini dari penjajah.
2. Candi Borobudur
Indonesia memiliki banyak candi yang bermuara pada zaman kejayaan Hindu Buddha nusantara dan tersebar di berbagai daerah.
Candi Borobudur merupakan satu dari sekian banyaknya candi yang ada di Indonesia dan merupakan candi terpopuler.
Candi Borobudur terletak di Magelang, Jawa Tengah yang dapat diakses dari dua kota seperti Jogjakarta dan juga Semarang.
Para ahli sejarah menyatakan bahwa Candi Borobudur merupakan situs sejarah unik karena dibangun tidak menggunakan semen sama sekali melainkan hanya disatukan dengan balok dengan sistem saling kunci.
Dalam kesempatan beberapa kali, UNESCO menobatkan Candi Borobudur sebagai salah satu warisan dunia dan merupakan wisata sejarah terbaik di Indonesia.
Baca Juga: Kode Redeem FF Spesial Emote 29 September 2022; Begini Cara Mudah Dapat Emote Graffiti Cameraman
3. Kota Tua Jakarta
Lokasi objek wisata sejarah yang satu ini berada di Ibukota Jakarta yang merupakan pusat pemerintahan Indonesia pada zaman kolonial.
Pada pusat kota zaman kolonial ini terdapat tiga bangunan utama yang menjadi situs sejarah favorit masyarakat terutama masyarakat Ibukota.
Tiga bangunan tersebut yaitu Museum Sejarah Jakarta, Kantor Pos dan Museum Seni Rupa dan Keramik.
Dahulu ketiga bangunan ini merupakan tempat penting dalam pemerintahan kolonial.
Gedung Museum Jakarta dulunya adalah Balai Kota Batavia, kantor Gubernur Jendral VOC, Museum Seni Rupa dan Keramik adalah Gedung Dewan Pengadilan Tinggi Batavia, sedangkan Kantor Pos tidak pernah berubah fungsinya hingga saat ini.
4. Taman Sari Yogyakarta
Wisata sejarah yang satu ini populer di media sosial karena lorong bawah airnya yang instagramable dengan nuansa klasik dan juga minimalis dan terletak di sebelah selatan Keraton Yogyakarta.
Destinasi wisata ini dibangun pada masa kepemimpinan Sultan Hamengkubuwono I sekitar tahun 1755 dan dulunya merupakan taman dari Istana Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.
Taman Sari Yogyakarta ini memiliki sejumlah bangunan dan ruangan.
Baca Juga: 5 Jenis Ular Berbisa yang Ada di Wilayah Indonesia, Hati-hati, Usahakan Menghindar
5. Masjid Menara Kudus
Bangunan bersejarah sekaligus tempat suci bagi umat Islam ini nampak terlihat perpaduan kebudayaan antara masa Hindu-Budha dengan Islam.
Masjid Menara Kudus dibangun sekitar tahun 1549 saat penyebaran agama Islam di pulau Jawa yang diprakarsai oleh seorang anggota Wali Songo, Sunan Kudus.
Bangunan Masjid ini memiliki ciri khas berupa sebuah menara setinggi 18 meter dan bagian dasar dengan ukuran 10 x 10 meter.
Destinasi wisata sejarah ini merupakan salah satu masjid tertua yang ada di Indonesia, dan terdapat makam dari Sunan Kudus di sisi barat masjid.
Baca Juga: DeskJabar.com Buka Lowongan Kerja Sebagai Content Creator, Begini Cara Pendaftaran Serta Persyaratan
6. Benteng Fort Rotterdam
Objek wisata bersejarah yang satu ini dibangun pada masa kerajaan Gowa-Tallo tepatnya pada masa pemerintahan Raja Gowa ke 9.
Lokasi Benteng ini berada di pinggir pantai sebelah barat Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Menurut informasi bahwa benteng ini berbahan dasar tanah liat namun saat kerajaan Gowa dipimpin oleh Sultan Alaudin, konstruksi benteng ini diganti menjadi batu padat.
Pada saat kerajaan Gowa harus mengakui kekalahannya terhadap VOC, Benteng ini lalu diserahkan kepada VOC lalu namanya diubah menjadi Fort Rotterdam oleh Speelman.
Lalu, benteng ini juga difungsikan sebagai pusat pertahanan dan penampungan rempah-rempah di Indonesia bagian timur.
Saat in Benteng Fort Rotterdam menjadi wisata sejarah favorit karena selain bagus untuk edukasi, bangunan klasiknya menjadi incaran berfoto karena menghasilkan gambar yang instagramable.***