WOW, Hasil Survey Menunjukkan Terjadi Pergeseran Alokasi THR Lebaran 2024, Awas Bisa Habis Percuma

- 29 Maret 2024, 10:00 WIB
Survei Jenius memperlihatkan adanya pergeseran perilaku dalam pengeluaran THR Lebaran 2024.
Survei Jenius memperlihatkan adanya pergeseran perilaku dalam pengeluaran THR Lebaran 2024. /Foto: Antara/Oky Lukmansyah/

DESKJABAR – Wow, hasil survey menunjukkan bahwa pengeluaran alokasi Tunjangan Hari Raya atau THR Lebaran 2024 mengalami pergeseran dibanding lebaran tahun lalu. Alokasi konsumtif menjadi dominan. Waspada jangan sampai THR habis percuma.

Seperti diketahui Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan bahwa total anggaran THR Lebaran 2024 total mencapai Rp 48,7 triliun.

Baca Juga: MIRIS, 1900 Mahasiswa Diduga Korban Perdagangan Orang di Jerman, Seorang Guru Besar di Jambi Jadi Tersangka

Hingga 24 Maret 2024, Kemenkeu melaporkan penyaluran THR Lebaran 2024 kepada PNS, TNI/Polri dan pensiunan sudah mencapai Rp 13,4 triliun, atau sekitar 27,52 persen dari total anggaran.

Adapun rincian penyalurah THR Lebaran 2024 hingga 24 Maret 2024 untuk penyaluran kepada ASN Pusat dan TNI/Polri  sudah sebesar Rp 3,2 triliun dari anggaran total Rp 18 triliun. THR ini sudah diselurkan kepada 625.112 pegawai di 4.722 satuan kerja.

Menurut Sri Mulyani, jumlah ini belum termasuk THR Lebaran 2024 yang bersumber dari dana APBD untuk ASN daerah, TPG ASN daerah, Tasmil Guru.

Hasil Survey Terjadi Perubahan Perilaku

Sementara itu mengutip dari kantor berita Antara, Survei yang diluncurkan Jenius bertajuk “Jenius Study: Perilaku Masyarakat Digital Savvy selama Ramadan & Jelang Idulfitri 2024” telah memperlihatkan adanya perubahan perilaku pengelolaan THR Lebaran 2024.

Survey yang dilakukan Jenius, layanan bank digital milik Bank BPTN tersebut, dilakukan pada periode 28 Februari–18 Maret 2024.

Survey ini melibatkan 233 responden berusia 17–40 tahun dari berbagai wilayah Jabodetabek dan non-Jabodetabek (Bandung, Surabaya, Sidoarjo, Semarang, Medan, Palembang, Makassar, Manado, hingga Aceh).

Digital Banking Partnership Head Bank BTPN Febri Rusli dalam keterangannya mengatakan bahwa hasil survei menunjukkan terjadinya pergeseran. Terjadi perubahan cara mengelola THR Lebaran 2024, hal itu sejalan dengan 58% masyarakat digital savvy yang merasa pengeluaran mereka berpotensi meningkat di Ramadan tahun ini.

Menurut Febri, alokasi dana THR Lebaran 2024, mayoritas masyarakat memilih menggunakan dana tersebut untuk belanja kebutuhan Ramadhan. Hal ini berbeda dengan lebaran tahun lalu.

Baca Juga: MAU Saldo DANA Gratis Rp 10 Juta Plus iPhone 15? Tak Butuh Download Aplikasi Penghasil Uang, Cukup di DANAPoly

Febri memaparkan, pada Lebaran 2023, mayoritas masyarakat melek digital mengalokasikan THR-nya untuk menabung (41 persen). Sementara sebanyak 40 persen responden memilih menggunakan THR untuk belanja kebutuhan Ramadhan dan 19 persen responden memilih menginvestasikan THR mereka.

“Kini (di tahun 2024), alokasi THR untuk belanja keperluan Ramadhan naik 12 persen menjadi 52 persen. Sedangkan porsi menabung dan berinvestasi masing-masing mencapai 29 persen dan 19 persen,” katanya.

Hasil survey menunjukkan bahwa perubahan cara mengelola THR tersebut juga sejalan dengan pengakuan 58 persen responden yang merasa pengeluaran mereka berpotensi meningkat di Ramadhan tahun ini.

Masyarakat mengalokasikan pengeluaran untuk sejumlah keperluan seperti membeli baju baru (43 persen), mudik (30 persen), zakat dan sedekah (30 persen), membeli makanan sahur dan buka puasa (29 persen), serta acara buka puasa bersama (29 persen).

Tak hanya untuk keperluan Ramadan, survey juga  menemukan masyarakat digital savvy menggunakan THR mereka untuk melunasi cicilan/utang, modal bisnis, liburan, renovasi rumah, dan beli gadget/barang elektronik. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x