Network
DESKJABAR - OK Bank lakukan mengoptimalisasi layanan kantor cabang ke-5 di Jln. Pasir Kaliki Bandung, Jawa Barat.
Direktur Kepatuhan OK Bank, Efdinal Alamsyah mengatakan optimalisasi kantor cabang ini merupakan respon terhadap dinamika bisnis sesuai Rencana Bisnis Bank (RBB) perseroan untuk memperluas layanan dan meningkatkan ekspansi ke sejumlah sektor usaha.
“Hingga saat ini, kantor OK Bank cabang Bandung telah menyalurkan kredit sebesar Rp 108,5 miliar dan Dana Pihak Ketiga Rp 17,9 miliar, dengan total aset Rp 103,9 miliar,” ucap Efdinal.
Baca Juga: Hasil Riset Snapcart Sebut Terjadi Tren Program Afiliasi dalam Dunia E-commerce
Selain mengoperasikan kantor OK Bank pusat di Jakarta, hingga kini perseroan memiliki lima kantor cabang di Jakarta, Bali, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bandung - Jawa Barat serta 10 kantor cabang pembantu di Jakarta dan Banten.
Kami berharap kehadiran kantor cabang Bandung ini dapat memberikan akses layanan transaksi yang lebih mudah bagi para pelaku usaha maupun masyarakat kota Bandung”ujarnya.
Secara umum, layanan digital banking OK Bank menjadi inovasi dalam menjalankan aktivitas finansialnya. OK Bank juga hadir dengan sejumlah produk simpanan (OK Savings, OK Giro, OK Time Deposit) dan pinjaman menarik seperti OK KTA (Kredit Tanpa Agunan). Diharapkan, dapat membuka peluang dan manfaat terhadap peningkatan perekonomian masyarakat setempat.
“OK Savings, produk tabungan online mulai dari Rp 1 juta dengan bunga 3,75%, bebas biaya admin dan transfer. Sedangkan OK KTA plafon hingga Rp 200 juta, tenor 5 tahun dengan bunga kompetitif” ujarnya.
OK Giro merupakan solusi untuk UKM, produk yang fleksibel dengan biaya terjangkau dan bunga kompetitif sesuai dengan tren kebutuhan bisnis saat ini. Sedangkan OK Time Deposit merupakan cara berinvestasi aman bagi pemula.
Hingga Juni 2023, OK Bank mencatatkan kinerja positif dengan menyalurkan kredit sebesar Rp 8.58 triliun, naik dibandingkan periode yang sama pada 2022 sebesar Rp 6.71 triliun. Total DPK pada Juni 2023 sebesar Rp 5.98 triliun naik dibandingkan periode yang sama 2022 sebesar Rp 4.97 triliun.
Total Asset OK Bank sebesar Rp 10,69 triliun pada Juni 2023, meningkat 25,60% dari periode yang sama pada 2022 sebesar Rp 8,51 triliun.
Baca Juga: BNI Mobile Banking Berhasil Jaga Momentum Pertumbuhan di Era Digital, Begini Alasannya
OK Bank optimis hingga akhir Desember 2023 mampu mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dan tetap memegang teguh prinsip kehati-hatian untuk mencapai target laba bersih sebesar Rp 30,12 miliar, target DPK (non bank) sebesar Rp6,29 triliun, target Kredit sebesar Rp9,35 triliun.***
