DESKJABAR – Kombinasi perikanan dan pertanian padi pada satu sawah yang dikenal minapadi masih menjadi usaha unik yang potensial. Tetapi ada tantangan, yaitu banyaknya pencuri ikan, yang menyebabkan petani enggan mengusahakan.
Ada tips agar minapadi menjadi cukup aman dari pencuri, sehingga kombinasi usaha pertanian dan perikanan ini menjadi bikin tenang tidur.
Usaha minapadi merupakan pola budidaya dimana usaha pertanian padi dan budidaya perikanan air tawar dilakukan pada satu lahan pertanian sawah. Dengan cara itu, petani memperoleh penghasilan ganda, dari padi dan ikan.
Usaha minapadi diketahui masih dilakukan di Pulau Jawa pada tahun 2023 ini, walau pun jumlahnya tidak sebanyak awal tahun 1990-an lalu.
Contoh pengamanan sawah minapadi
Faktor keamanan yang harus diperhitungkan, walau usaha minapadi menghasilkan keuntungan ganda dari satu petak sawah.
Mengambil contoh di Jawa Tengah, ada kawasan usaha minapadi yang sejauh ini cukup aman dari gangguan para pencuri ikan.
Baca Juga: Sisik Ikan Laku Dijual Sebagai Nilai Tambah Usaha Perikanan Olahan, Sukses di Boyolali
Di Kabupaten Banyumas ada 25 hektare lahan pertanian yang diusahakan pertanian minapadi di Desa Panembangan, Desa Cilongok.
Pada tahun 2023, sudah keempat tahun petani di Desa Panembangan fokus menjalankan usaha minapadi. Ini merupakan waktu yang awet bertahan, karena minapadi jarang bertahan akibat gangguan pencuri ikan.
Yang tampak, dimana usaha minapadi di Desa Panembangan itu berupa hamparan yang diusahakan oleh lima kelompok tani. Dengan cara berkelompok satu hamparan, memudahkan dipasangi dinding kawat sebagai pengalaman lahan.
Dengan pemasangan kawat tersebut, menjadi tidak memudahkan orang-orang memasuki kawasan minapadi. Walau pun pencuri banyak akalnya, tetapi dengan dipasangi pagar kawat yang panjang, paling tidak secara psikis akan cukup menghalangi.
Gambaran usaha minapadi di Desa Panembangan itu muncul pada YouTube FolderDesa TV, 25 Hektar Sawah Mina Padi di Jawa Tengah, Puluhan Ribu Ikan di Tebar, diunggah 2 Februari 2022.
Tampak ada salah seorang petani menyebutkan, bahwa panen ikan setiap tiga bulan sekali. Ada pun jenis-jenis ikan dibudidayakan adalah ikan nila atau ikan air tawar lainnya.
Baca Juga: Budidaya Ikan Nila, Cara Agar Hasil Banyak dan Gemuk, Menyiasati Perubahan Iklim pada Perikanan
Karena merupakan usaha secara kelompok dalam suatu kawasan, tampak bahwa pengamanan kawasan juga dilakukan menjadi lebih terjadwal.
Usaha minapadi merupakan usaha pertanian ramah lingkungan, dimana para petani tidak menggunakan pestisida atau pupuk kimia. Sebab berkaitan kehidupan para ikan serta keamanan pangan.
Berdasarkan pengamatan DeskJabar.com, usaha minapadi juga dilakukan di Jawa Barat, terutama di Tasikmalaya, Cianjur, dan Sukabumi.
Namun untuk di Sukabumi, usaha minapadi sebagian menjadi dilakukan sebagai wisata agro. Yang menjadi andalan, adalah menunjukan keunikan pemandangan ikan-ikan di sawah.
Wisata agro minapadi, tampak cukup banyak diminati masyarakat untuk berkunjung. Pada sebagian usaha minadi disediakan tempat untuk makan, dengan ikan diambil dari sawah tersebut. ***