Mau Menginap di Gunung Tertinggi di Dunia? Ini Dua Penginapan di Gunung Everest Berikut Keunikannya!

- 25 September 2022, 06:01 WIB
Ilustrasi sejumlah hotel yang menyediakan penginapan di Gunung Everest bagi turis atau wisatawan yang ingin melihat keunikannya.
Ilustrasi sejumlah hotel yang menyediakan penginapan di Gunung Everest bagi turis atau wisatawan yang ingin melihat keunikannya. /Pixabay/pascalifremmont /

DESKJABAR - Sebagai gunung tertinggi di dunia, tak heran terdapat beberapa hotel yang menyediakan penginapan di gunung Everest bagi turis yang ingin melihat keunikannya.

Menurut artikel WorldData berjudul “The highest mountains in the world”, gunung Everest, yang berdiri 8.848 meter di atas permukaan laut, adalah gunung tertinggi di dunia. 

Selain memiliki tinggi yang tidak ada bandingnya di Bumi, gunung yang berada di pegunungan Himalaya, Nepal, ini juga memiliki beberapa keunikan yang dapat dilihat dari beberapa hotel yang tersebar di sekitarnya. 

Berikut adalah dua hotel di dekat Everest dan keunikan yang ada di wilayahnya.

Baca Juga: 3 Wisata Paling Ekstrem! Dari Palung Terdalam Hingga Luar Angkasa, Nomor 2 dan 3 Bisa Lihat Kelengkungan Bumi

1. Lukla Lodge

Penginapan di dekat bandara ini terletak di ujung bazaar Lukla. Pondok terkenal ini sering menjadi pemberhentian pertama atau penginapan terakhir bagi yang melakukan perjalanan di sekitar Pegunungan Himalaya.

Berdasarkan situs resmi penginapan di pegunungan Nepal, tamu di penginapan ini dapat menikmati suguhan lokal, dan pemandangan pasar Lukla serta pegunungan di sekitarnya.

Yang cukup membedakan penginapan ini dari yang lainnya adalah kamar-kamar yang cukup besar dengan tempat tidur dilengkapi pemanas, kamar mandi di dalam kamar, dan pancuran air panas.

Baca Juga: Tahu Cerita Bencana Radioaktif Terburuk? Ratusan Warga Kota Kena Radiasi Serbuk Biru Berkilau yang Mematikan

Lokasinya yang bertengger sedikit lebih tinggi dari bagian kota lainnya membuat tamu di penginapan tersebut dapat menikmati pemandangan puncak Lukla Ri yang spektakuler.

Wisatawan juga dapat mengunjungi tempat wisata terdekat dari penginapan, yaitu pusat kerajinan Thangkas.

Dikutip dari artikel Thankas.com berjudul 'Introduction - Thangkas, Mandalas', Thangkas adalah lukisan ikonografi Buddha Tibet (lamaistic) yang merupakan bentuk seni religius dengan tradisi berumur 1.000 tahun.

Lukisan tersebut secara tradisional menggunakan pewarna alami. Namun, sejak awal abad ke-20, pigmen buatan juga digunakan. 

Emas asli juga sering digunakan untuk menunjukkan rasa hormat kepada para dewa. 

Para seniman biasanya -tapi tidak selalu- adalah biksu, yang telah memiliki pelatihan khusus setidaknya selama 10 tahun.

Baca Juga: 2 Tips Ikut Gerakan Food Freedom, Temukan Kembali Rasa Kenyang Anda, Tanpa Diet

 

Ketatnya persyaratan untuk membuat seni ini karena adanya aturan ikonografi dan ikonometrik khusus sesuai dengan kepercayaan mereka. 

Pedoman itu juga mencakup bentuk, kedudukan para dewa, atribut dan tahta mereka serta pakaian para biksu, pangeran atau pakaian yang ada di lukisan.

2. Namche Lodge

Namche Lodge terletak di lereng atas Namche, ibu kota Sherpa, dekat dengan kantor pusat Taman Nasional Everest dan hanya lima menit berjalan kaki dari Museum Budaya Sherpa. 

Menurut situs resmi penginapan di pegunungan Nepal, penginapan ini sangat nyaman dan ramah keluarga.

Namche Lodge juga dikenal sebagai 'basecamp untuk pengalaman budaya'.

Kamar-kamar di penginapan ini merupakan tempat yang hangat, kering, dan luas, serta dilengkapi permadani Tibet dan linen Inggris.

Pemandangan yang menakjubkan dari kota dan gunung Kongde yang sangat dekat di seberang lembah semakin melengkapi keindahan penginapan ini. 

Baca Juga: Liburan di Bali Ga Perlu Mahal, 5 Tempat Wisata Indah Mempesona di Pulau Dewata, Tak Pungut Biaya

Di hampir semua musim, awan mungkin menyelimuti pasar pada pagi dan sore hari. Namun, pada malam dan pagi hari, cuaca biasanya cerah dan indah untuk jalan-jalan.

Situs tersebut juga menyatakan Khumjung sebagai salah satu lokasi wisata di dekat penginapan ini.

Berdasarkan artikel Aasra Eco Treks, 'Khumjung: A must visit Mountain Village of Nepal', Khumjung adalah salah satu desa biara kecil yang terpencil di timur laut Nepal.

Berada di atas Namche Bazaar, 85 mil timur laut Kathmandu, Khumjung berada di dalam Taman Nasional Sagarmatha, sebuah Situs Warisan Dunia. 

Berada di ketinggian 3.790 meter di atas permukaan laut dan dekat dengan Gunung Khumbila, dengan puncak di ketinggian 5.761 meter. 

Salah satu lokasi yang dianjurkan oleh Aasra Eco Treks untuk dikunjungi adalah Biara Khumjung.

Biara yang terletak di ketinggian 12.400 kaki, di dekat puncak suci Khumbila ini adalah monumen bersejarah yang dibangun sekitar 400 tahun yang lalu yang juga merupakan pusat budaya dan agama Sherpa.

Salah satu koleksi unik yang dimiliki biara ini adalah kulit kepala yang disebut-sebut berasal dari yeti yang disimpan di lemari Biara Khumjung. 

Baca Juga: Diet Ketat dan Khawatir Berlebihan Terhadap Berat Badan? Waspadai Anoreksia Nervosa

Untuk melihat bagian yang langka ini, pengunjung perlu memberikan sumbangan kepada para biksu di biara itu.

Setelah menerima sumbangan, para biksu akan mengeluarkan sebuah kotak kecil berdinding kaca yang berisi kulit kepala berambut acak-acakan. 

Berapapun donasi yang diberikan, pengunjung tidak boleh menyentuhnya atau meminta untuk mengeluarkan kulit kepala itu dari kotaknya.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: WorldData Thankas.com Aasra Eco Treks


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x