Penambahan Kasus Covid-19 di Jabar Tertinggi Kedua Pekan Ini. Satgas Minta Pemda Lakukan Ini

- 17 November 2020, 18:17 WIB
Kerumunan di jalan di depan Pasar Baru Bandung
Kerumunan di jalan di depan Pasar Baru Bandung /pikiran-rakyat.com/

DESKJABAR – Jawa Barat menjadi provinsi nomor dua terbanyak dalam penambahan jumlah kasus Covid-19 pada pekan ini, yakni sebanyak 875 kasus. Jumlah ini berada di bawah Jawa Tengah dengan penambahan jumlah kasus tertinggi yakni sebanyak 2.377 kasus.

Untuk itu, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, meminta kepada pemerintahan daerah(pemda) untuk bertindak tegas kepada pelanggar protokol kesehatan, guna menekan tingkat penularan virus corona.

Wiku mengemukakan, pada pekan ini, Satgas mencatat jumlah kasus pasien positif Covid-19 secara nasional bertambah hingga 17,8 persen dibandingkan pekan lalu, padahal biasanya persentase pertambahan kasus setiap pekannya hanya lima sampai delapan persen.

Baca Juga: Penjahat Berpura-pura Pasang CCTV Ditangkap di Majalengka

Peningkatan tertinggi kasus pada pekan ini terjadi di lima provinsi, yakni Jawa Tengah dengan penambahan kasus Covid-19 hingga 2.377 kasus,  Jawa Barat sebanyak 875 kasus, DKI Jakarta 778 kasus, Banten 262 kasus, dan Lampung 204 kasus.

Lima provinsi dengan kenaikan kasus Covid-19 terbanyak itu, kata Wiku, harus diberikan perhatian khusus. Sebab, lima provinsi itu juga memiliki kota-kota dengan kepadatan tinggi dan aktivitas sosial ekonomi yang telah bergulir kembali.

“Saya betul-betul mohon ke setiap pemda untuk menekan angka kasus Covid-19. Mohon tindak tegas kepada masyarakat yang berkerumun dan tidak melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat,” ujarnya dalam telekonferensi pers di Jakarta, Selasa, 17 November 2020, seperti dikutip dari kantor berita Antara.

Baca Juga: 132 Juta Orang Terancam Kelaparan Akibat Rapuhnya Sistem Pangan

Satgas meminta agar insiden kerumunan massa yang terjadi di DKI Jakarta dan Bogor pada pekan lalu, tidak terjadi kembali ke depannya, karena sangat berisiko meningkatkan penularan Covid-19.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x