DESKJABAR- Umat Islam di seluruh dunia tinggal menghitung hari akan melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan.
Sebagaimana diketahui puasa merupakan bagian dari Rukun Islam yang keempat, dan melaksanakan puasa di bulan Ramadan hukumnya wajib.
Dan bagi siapapun yang meninggalkan puasa di bulan Ramadan, maka wajib untuk menggantinya di luar bulan Ramadan.
Meskipun sudah dekat memasuki bulan Ramadan, tapi masih banyak umat Islam yang belum mengganti hutang puasanya.
Baca Juga: Menu Sahur dan Buka Puasa Ramadhan untuk Anak yang Belajar Shaum, Tips Chef Devina Hermawan
Bahkan tidak sedikit hutang puasa tersebut menjadi menahun dan ada juga yang sudah menumpuk.
Lalu, yang menjadi pertanyaan yaitu jika berniat membayar hutang puasa yang sudah menahun bagaimana caranya?.
Cara membayar hutang puasa menahun
Terkait hal tersebut kemudian dijelaskan oleh Ustadz Abdul Somad dalam ceramahnya.
Mengutip dari kanal YouTube DakwahTV - Dakwah Singkat Pilihan berjudul 'Cara Bayar Hutang Puasa Ramadhan yang Bertahun-tahun Oleh Ustadz Abdul Somad'.
Ustadz Abdul Somad menjelaskan, apabila mempunyai hutang puasa Ramadan yang belum terbayar hingga berjumpa lagi dengan Ramadan. 'Maka satu hari hutang puasa di bulan Ramadan itu terkena denda'
"Bayar satu hari dengan fidyah," kata Ustadz Abdul Somad.
Sedangkan, menurut Ustadz Abdul Somad fidyah yang harus dibayarkan yaitu '1 mud' atau setara dengan 750 gram beras.
Maka dari itu, jika hutang puasa Ramadan belum dibayar hingga bertemu lagi Ramadan, jadi wajib membayar puasanya ditambah dengan denda akibat dari kelalaian.
Baca Juga: 4 Kiat Agar Kuat Saat Ramadhan Kata Ustadz Hilman Abu Attaqy, Doa Dipertemukan dengan Bulan Suci
Agar hal tersebut tidak terjadi kata Ustadz Abdul Somad, apabila memiliki hutang puasa maka baiknya menyegerakan untuk membayarnya.
Agar hutang puasa Ramadan itu terasa lebih ringan maka baiknya dibayar secara dengan dicicil.
Misalnya dengan puasa pada Senin dan Kamis di bulan-bulan biasa dan niatkan untuk mengqhodo.
Maka, kata Ustadz Abdul Somad selain qhodo puasa Ramadan akan lunas dapat juga pahala sunahnya.
Baca Juga: Jelang Bulan Puasa 2023, Ini Cara Nabi SAW Menyambut Ramadhan yang Penuh Berkah
Namun, jika ada orang yang meninggal belum membayar hutang puasa Ramadan maka hutang tersebut wajib dibayarkan oleh ahli warisnya.***