“Misalnya, laki-laki enggak boleh nangis. Siapa bilang? Bapak-bapak nangis ga? Nangis kan, berarti informasinya salah. Laki-laki nangis juga kok,” ujar Syekh Ali Jaber.
Dan informasi yang salah seperti itu akan merusak jiwa mereka, karena setiap akan nangis, anak akan ingat perkataan itu dan memendam emosinya.
Baca Juga: Inilah 8 cara mengurangi gejala penyakit asma, nomor 7 sering disepelekan tapi ternyata paling ampuh
- Menyatakan cinta tapi dengan syarat
Allah SWT mencintai setiap hamba-Nya tanpa syarat apapun, dan sebagai orang tua yang diberi amanah oleh-Nya, mengapa harus memberi syarat ketika menyatakan cinta pada anak?
Katakanlah setiap saat pada buah hati kita betapa kita mencintai mereka sepenuh hati dengan segala kelebihan dan kekurangan mereka.
Sebab, menyatakan cinta dengan syarat kepada putra putri anda termasuk dosa yang dimurkai Allah SWT.
Misalnya: “Ayah Ibu sayang sama kamu, cinta sama kamu, asal kamu selalu jadi juara kelas di sekolah!”
Menurut Syekh Ali Jaber, kalau cinta ya katakan cinta saja, tak perlu pakai syarat apapun.
Jangan sampai anak kehilangan rasa cinta dari orang tuanya di rumah, dan mencari pelarian di luar rumah.
- Menghina buah hati
Dosa orang tua berikutnya adalah menghina buah hati dengan perkataan buruk yang melukai jiwa mereka.