“Selama ini aku telah menghinanya, memfitnahnya, bahkan saat Muhammad ada di sampingku sedang menyuapi aku,” tuturnya.
“Tapi dia tidak pernah memarahiku. Dia malah dengan sabar melembutkan makanan yang masuk ke mulutku. Dia begitu mulya,” lanjut pengemis.
Lantas di hadapan Abu Bakar, pengemis itu berikrar dan mengucapkan dua kalimah syahadat “La ilaha illallah Muhammad Rasulullah.”
Itulah secuil kisah inspirasi keteladanan Nabi Muhammad SAW yang selayaknya harus menjadi suri tauladan bagi kita sebagai umat Muslim. Bahkan selayaknya menjadi teladan bagi semua umat manusia. ***