DESKJABAR – Waktu terbenamnya matahari merupakan salah satu waktu yang konon memiliki keistimewaan dimana doa-doa seorang muslim saat itu mudah dikabulkan. Itulah sebabnya dalam Islam ada doa sore hari.
Rasulullah SAW mengajarkan pengucapan doa sore hari. Abu Hurairah RA meriwayatkan doa Nabi SAW yang dibacakan sore hari, dikutip Imam An-Nawawi, Al-Adzkar.
Setiap saat, dianjurkan untuk berdoa di pagi atau sore hari hingga malam hari. Dalam setiap doa, prioritas akan diberikan kepada pembaca sesuai dengan janji Allah untuk menjawab doa tersebut.
Pada sore atau malam hari memiliki keistimewaan agar doa-doa umat Islam saat itu dapat dengan mudah dikabulkan.
Oleh karena itu, sayang sekali untuk dilewatkan karena Rasulullah SAW mengajarkan pelafalan doa sore hari.
Allāhumma bika amsainā, wa bika nahyā, wa bika namūtu, wa ilaikan nusyūr.
Artinya, "Ya Allah, dengan-Mu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya dengan-Mu (kami) kembali," (HR. Abu Dawud, At-Turmudzi, Ibnu Majah, dan lain-lain).
Baca Juga: 6 Tempat Paling Angker dan Menyeramkan di Indonesia, Berikut Kisahnya yang Menakutkan
Imam At-Tirmidzi meriwayatkan berdoa sore hari Nabi SAW dari Tsauban RA sebagai berikut:
Radhītu billāhi rabbā, wa bil islāmi dīnā, wa bi Muhammadin shallallāhu ‘alaihi wa sallama nabiyyan wa rasūlā.
Artinya, "Aku rela Allah sebagai tuhanku, Islam menjadi agamaku, dan Nabi Muhammad SAW menjadi nabi dan rasulku," (HR Abu Dawud, At-Tirmidzi, An-Nasai dan Al-Hakim).